Ngomong-ngomong soal artis, Kabupaten Garut tak pernah absen mengirim warganya menjadi bintang di kancah hiburan tanah air. Mereka eksis, dan menghibur masyarakat melalui layar kaca.
Artis di ibu kota, tak hanya lahir dari kota-kota besar seperti Bandung dan Jakarta. Salah satu daerah kecil penghasil artis-artis unggulan, adalah Kabupaten Garut. Kota kecil di selatan Jawa Barat ini, diketahui banyak melahirkan artis-artis yang menjadi idola masyarakat.
Nada Destyara salah satunya. Penyanyi dangdut yang baru-baru ini muncul menjadi salah satu nama yang diperhitungkan, usai menjadi pemenang dalam lomba pencarian bakat Koplo Superstar yang diselenggarakan salah satu stasiun televisi swasta tanah air.
Di tanah kelahirannya, Nada kini menjadi buah bibir usai keberhasilannya menjadi juara. "Alhamdulillah bisa menjadi juara. Ini semua berkat dukungan dan support dari masyarakat Kabupaten Garut," ungkap Nada, kepada detikJabar belum lama ini.
Nada hanyalah salah satu dari banyaknya warga Garut yang menjadi artis. Jauh sebelum Nada, ada beragam nama yang menjadi penghibur di layar kaca. detikJabar merangkum, berikut ini merupakan sederet artis asli Garut (Asgar) yang berjaya di ibu kota.
Rieke Diah Pitaloka
 Rieke Diah Pitaloka Foto: Dok. Tim Rieke Diah Pitaloka |
Rieke Diah Pitaloka, merupakan warga Garut kelahiran 8 Januari 1978. Dia diketahui merupakan warga Nusa Indah, Kecamatan Tarogong Kidul.
Sebelum dikenal sebagai politisi saat ini, perempuan berusia 48 tahun itu lebih dahulu menjalani karir sebagai aktris.
Bagi para pemuda di awal tahun 2000-an, Rieke dikenal sebagai salah satu pemeran dalam sitkom Bajaj Bajuri. Dalam acara itu, Rieke memainkan peran Oneng, sosok yang membuatnya tenar dan mungkin hingga saat ini masih melekat padanya.
Wanita bergelar doktor itu, saat ini tercatat sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan. Sebelum menjadi wakil rakyat, Rieke sempat mencalonkan diri menjadi Gubernur Jawa Barat bersama asli Garut (Asgar) lainnya yang kini menjabat Menkop UKM RI Teten Masduki.
Rafael 'SMASH'
 Rafael 'SM*SH' di press screening 'Komedi Gokil' di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/5/2016) malam. Foto: Gus Mun/detikHOT |
Nama yang satu ini, menjadi idola kawula muda pada masanya. Rafael Tan, adalah warga Garut yang jadi salah satu personel grup boyband ternama tanah air SMASH.
Rafael Tan diketahui merupakan warga Garut, kelahiran 16 November 1986. Pemilik nama asli Rafael Landry Tanubrata itu, diketahui merupakan warga Kecamatan Tarogong Kidul, Garut.
Rafael merupakan salah satu penyanyi yang banyak diidolakan di tahun 2010-an. Kala itu, grup band yang digawanginya, SMASH, tengah naik daun bersama para personel lain, seperti Bisma Karisma serta Morgan.
Selain menjadi penyanyi bersama boyband SMASH, pelantun lagu I Heart You dan Cinta Cenat Cenut itu juga tercatat beberapa kali memainkan peran dalam film layar lebar. Rafael menjadi salah satu pemeran dalam film Maju Kena Mundur Kena Return (2016), serta Susi Susanti: Love All di tahun 2019.
Mulan Jameela
 Mulan Jameela Foto: Instagram Mulan Jameela/djagungw |
Siapa yang tak kenal Mulan Jameela. Pada masanya, istri musisi ternama tanah air, Ahmad Dhani ini, merupakan penyanyi yang memiliki banyak penggemar. Salah satu yang membuatnya terkenal, adalah lagu berjudul Makhluk Tuhan Paling Sexy.
Mulan merupakan penyanyi yang memulai karir lewat bernyanyi solo. Dia tercatat menjadi penyanyi profesional sejak tahun 1997. Karirnya dalam dunia tarik suara, kemudian mencapai puncak di tahun 2005.
Kala itu, Mulan diketahui bergabung dengan grup musik duo Ratu bersama Maia Estianty, menggantikan personel sebelumnya Pinkan Mambo. Bersama Maia, Mulan yang saat itu menggunakan nama panggung Mulan Kwok sukses menguasai pasar musik tanah air dengan single Teman Tapi Mesra.
Setelah menikah dengan Ahmad Dhani, dan lama tak terdengar kabarnya, Mulan saat ini diketahui merambah dunia politik. Saat ini, Mulan tercatat sebagai salah satu anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra.
Di tengah kontroversi dan gemerlapnya karir Mulan Jameela, tidak banyak orang yang tahu. Jika sebenarnya, Mulan merupakan perempuan yang berasal dari Kabupaten Garut. Pemilik nama asli Raden Wulansari itu diketahui merupakan warga Kecamatan Malangbong, Garut yang lahir pada 23 Agustus 1973.
Shanty Denny
 Dapur di rumah Shanty Denny Foto: Instagram & YouTube Shanty Denny |
Bagi detikers yang sering melihat konten review makanan di YouTube, tentu tidak asing dengan nama yang satu ini. Teh Shanty, adalah salah satu warga Garut yang kini aktif di dunia hiburan tanah air.
Shanty Denny, atau pemilik nama asli Shanty Widihastuti ini, merupakan orang Garut asli, yang lahir di kawasan Tarogong Kidul pada 10 Januari 1984.
Nama Teh Shanty, mulai dikenal publik usai dipersunting komedian Denny Cagur pada tahun 2015. Tapi, namanya baru terdengar aktif di layar kaca, di sekitar tahun 2015-an, kala menjadi pemeran dalam sinetron Super Dede.
Saat ini, Teh Shanty terkenal sebagai YouTuber, yang kontennya berisi review makanan, khususnya bakso. Selain menjadi YouTuber, Teh Shanty juga menjadi host dalam acara Bikin Laper yang disiarkan Trans TV, bersama Ncess Nabati.
Cecep Arif Rahman
 Para cast film Juara saat berkunjung ke detikcom Foto: Asep Syaifullah |
Eksistensi artis asal Garut, tak hanya sampai ke ibu kota. Nama yang satu ini, membuktikan jika pekerja seni asal Garut juga bisa menembus pasar Hollywood.
Dia adalah Cecep Arif Rahman. Seorang warga Kecamatan Sucinaraja, Garut yang lahir pada 18 Agustus 1972. Pria berusia 50 tahun itu, merupakan pemeran di beberapa film laga terkenal dunia.
Cecep Arif Rahman mengawali karirnya sebagai atlet pencak silat. Keterampilannya dalam memainkan silat, kemudian membawanya menuju panggung hiburan. Namanya mulai dikenal kala memainkan peran dalam film The Raid 2: Berandal tahun 2014.
Setahun berselang, Cecep mulai merambah Hollywood. Dia dipercaya menjadi salah satu pemain dalam film Star Wars: The Force Awakens yang dirilis tahun 2015. Karirnya dalam dunia seni peran, mencapai puncak kala dia bermain di film John Wick: Chapter 3 - Parabellum serta Gundala di tahun 2019.
Eksistensi artis asal Garut, tak hanya sampai ke ibu kota. Nama yang satu ini, membuktikan jika pekerja seni asal Garut juga bisa menembus pasar Hollywood.
Dia adalah Cecep Arif Rahman. Seorang warga Kecamatan Sucinaraja, Garut yang lahir pada 18 Agustus 1972. Pria berusia 50 tahun itu, merupakan pemeran di beberapa film laga terkenal dunia.
Cecep Arif Rahman mengawali karirnya sebagai atlet pencak silat. Keterampilannya dalam memainkan silat, kemudian membawanya menuju panggung hiburan. Namanya mulai dikenal kala memainkan peran dalam film The Raid 2: Berandal tahun 2014.
Setahun berselang, Cecep mulai merambah Hollywood. Dia dipercaya menjadi salah satu pemain dalam film Star Wars: The Force Awakens yang dirilis tahun 2015. Karirnya dalam dunia seni peran, mencapai puncak kala dia bermain di film John Wick: Chapter 3 - Parabellum serta Gundala di tahun 2019.
