Kabupaten Garut meraih penghargaan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dalam Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) dengan kategori 'Baik'. Ajang ini merupakan bentuk apresiasi KASN kepada instansi pemerintah yang telah melakukan pengisian jabatan sepanjang tahun 2021.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengungkapkan penghargaan dari KASN tersebut merupakan hasil dari komitmen yang dilakukan oleh Pemkab Garut.
"Ya tentu ini adalah komitmen kita semua, meskipun puas dan tidak puas ya tentang pengisian jabatan tinggi sudah dilakukan oleh pansel (panitia seleksi), dan kita dilakukan oleh suatu pansel diawasi oleh KASN dan kita mendapatkan apresiasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (7/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rudy berharap pejabat tinggi pratama sanggup membuktikan profesionalitas dan melakukan kegiatan sesuai dengan tujuan nilai inti ASN, yaitu Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (BerAkhlak).
"Dapat menggerakkan potensi yang ada di dinasnya sebagai CEO, sehingga hal yang berhubungan dengan program dan kegiatan disusun dengan efisien, efektif, dan juga mempunyai dampak terhadap layanan masyarakat," sambungnya.
Sementara itu, Ketua KASN Prof. Agus Pramusinto menjelaskan Anugerah Kualitas Pengisian JPT kali ini merupakan puncak dari hasil penilaian yang dilakukan sepanjang 2021. Dari 431 instansi pemerintah yang telah dinilai,, hanya 82 instansi pemerintah yang ditetapkan untuk menerima penghargaan KASN.
Dari jumlah tersebut, 14 instansi mendapatkan predikat 'Sangat Baik', dan 68 lainnya masuk dalam kategori 'Baik'.
Agus menuturkan aspek penilaian mencakup lima dimensi, yakni dimensi persiapan pengisian JPT, dimensi pelaksanaan pengisian JPT, dimensi pelaporan pengisian, dimensi inovasi manajemen pengisian JPT dan dimensi pelanggaran sistem merit dalam jabatan.
"Instansi yang dinilai adalah instansi pemerintah yang memenuhi kelengkapan dokumen pengajuan mulai dari perencanaan hingga pelaporan pelaksanaan pengisian JPT dalam periode bulan Januari sampai dengan Desember tahun 2021," imbuhnya.
Dari hasil penilaian tahun ini, Agus menyebut masih banyak instansi pemerintah yang belum berhasil mendapatkan kategori 'Sangat Baik' dan 'Baik'. Hal tersebut, tegasnya, menjadi pekerjaan rumah (PR) tersendiri baik bagi KASN maupun seluruh instansi pemerintah yang ada.
"KASN akan terus berusaha untuk mengakselerasi peningkatan kualitas pengisian JPT di seluruh instansi pemerintah melalui penguatan pengawasan, pelaksanaan berbagai bentuk koordinasi dan asistensi, peningkatan kolaborasi serta kerja sama dengan lebih banyak instansi pemerintah untuk mendorong perbaikan secara masif dan berkelanjutan," ucap Agus.
Sebagai informasi, Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi tahun 2021 merupakan bentuk apresiasi KASN kepada instansi pemerintah yang telah melaksanakan pengisian jabatan pimpinan tinggi baik melalui seleksi terbuka dan uji kompetensi dalam rangka mutasi, rotasi, yang dilaksanakan sepanjang tahun 2021.
Acara yang diselenggarakan KASN ini dibuka oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Turut hadir dalam acara tersebut Gubernur D.I. Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, Plt. Kepala BKN Bima Haria Wibisana, serta para pimpinan instansi kementerian/lembaga dan pemerintah daerah. Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman hadir mewakili Bupati Garut Rudy Gunawan.
Dalam Siaran Pers KASN, Ma'ruf Amin menyampaikan hadirnya Anugerah Kualitas Pengisian JPT yang digagas oleh KASN menjadi bagian penting dalam proses transformasi birokrasi.
"Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi atau JPT harus diletakkan sebagai bagian penting dari proses transformasi birokrasi Indonesia dalam mewujudkan Indonesia Maju dalam konteks kelembagaan birokrasi yang mengedepankan sistem merit ini. Saya mengucapkan selamat kepada instansi baik di pusat dan daerah yang telah berhasil memperoleh nilai kategori sangat baik dan baik dalam penyelenggaraan proses seleksi JPT secara terbuka, transparan, dan akuntabel," pungkasnya.
(prf/ega)