Serangan Brutal Bandar Ganja di Lahat: 1 Polisi Gugur, 2 Luka Tusuk

Kabar Nasional

Serangan Brutal Bandar Ganja di Lahat: 1 Polisi Gugur, 2 Luka Tusuk

Rio Roma Dhoni - detikJabar
Rabu, 22 Jan 2025 16:00 WIB
ilustrasi pisau
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Chaichan Pramjit)
Lahat -

Pagi buta mencekam terjadi di Desa Simpang III Pumu, Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Seorang bandar ganja tiba-tiba menyerang secara brutal tiga anggota Satnarkoba Polres Lahat. Satu polisi meninggal akibat kejadian horor tersebut.

"Ya benar kejadian tersebut, ada anggota kita yang meninggal akibat ditusuk pelaku bandar narkoba dalam menjalankan tugas penangkapan terhadap bandar narkoba. Tiga anggota kita ditusuk, duanya menjalani perawatan intensif di rumah sakit," tutur Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian Djajadi sebagaimana dilansir detikSumbagsel.

Polisi korban penikaman bandar narkoba di Lahat.Bripda Faras Naban Atala (Foto: Istimewa)

Kejadian bermula saat KBO Satnarkoba Polres Lahat Iptu Muhamad memimpin operasi penggerebekan bandar narkoba pada Rabu (22/1/2025), pukul 03.30 WIB. Dia dan sejumlah anak buahnya bergerak ke lokasi setelah memperoleh laporan bahwa di desa tersebut sering menjadi tempat transaksi ganja. Mereka pun menggerebek rumah milik terduga pelaku bernama Ebi (27).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat itu anggota Satnarkoba Polres Lahat sedang berupaya menangkap bandar narkoba itu," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto.

Ketegangan pecah ketika petugas tiba di rumah tersangka bernama Ebi. Begitu pintu rumah dibuka, menurut Sunarto, Ebi langsung mengayunkan pisau.

ADVERTISEMENT

Tiga polisi menjadi korban. Bripda Faras Naban Atala gugur, sementara Bripka Kuntho Wibisono dan Brigadir Didit Prasetya mengalami luka serius akibat serangan tersebut.

Ebi bin Mustopa, pelaku penikaman polisi hingga tewas di Lahat.Ebi bin Mustopa, pelaku penikaman polisi hingga tewas di Lahat. (Foto: Dok. Polres Lahat)

Setelah melukai petugas, Ebi berusaha kabur melalui pintu belakang rumahnya sambil membawa pisau di tangan. Suara letusan senjata api terdengar.

"Petugas polisi lain melakukan tindakan tegas secara terukur dengan cara melakukan penembakan ke arah kaki pelaku guna melumpuhkannya," kata Sunarto.

Selain Ebi, polisi juga meringkus Lindi (20). Polisi menyita barang bukti satu tas berisi ganja kering seberat 1,02 kilogram.

"Ya, dua pelaku bandar narkoba di Lahat sudah diamankan dan sekarang berada di Poles Lahat untuk diperiksa lebih lanjut," ujar Sunarto.




(bbp/bbn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads