Seorang bang jago nekat melakukan pemalakan kepada pedagang gorengan sambil mengacungkan golok di Pasar Baru, Majalaya, Selasa (31/12/2024) dini hari. Aksi bang jago tersebut terekam video dan viral di sosial media.
Dari video yang dilihat detikJabar, nampak bang jago tersebut meminta sejumlah uang kepada korban sambil menenteng golok. Kemudian sang pedagang memberinya uang sebesar Rp 10 ribu.
Namun bang jago tersebut malah emosi dan mempertanyakan ridonya pedagang tersebut memberinya uang. Setelah itu bang jago tersebut menebaskan goloknya dan merusak fasilitas jualan pedagang tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Majalaya Kompol Aep Suhendi membenarkan adanya peristiwa tersebut terjadi di Pasar Baru Majalaya. Bahkan saat ini pelaku telah diamankan oleh Polisi.
"Iya benar kejadiannya jam 00.28 WIB malam tadi. Dua pelaku sudah kita amankan. Inisial pelaku M alias Cemong (23) dan A alias Caca (20)," ujar Aep, kepada detikJabar, Selasa (31/12/2024).
Pihaknya menjelaskan peristiwa tersebut bermula saat korban tengah berjualan gorengan. Kemudian tiba-tiba langsung didatangi para bang jago sambil membawa golok.
"Iya pelaku berdua. Cemong yang bawa golok, Caca yang standby di motor saat melakukan aksinya," katanya.
![]() |
Aep mengungkapkan para bang jago tersebut telah memalak sebanyak empat pedagang gorengan. Dirinya melakukan aksi pemalakan tersebut dalam keadaan mabuk.
"Jadi pelaku sudah memalak 4 pedagang gorengan. Pedagang itu gorengan itu yang terakhir. Pelaku melakukan aksinya sambil dalam keadaan mabuk. Dalam pengakuannya, pelaku mabuk tuak," jelasnya.
Setelah itu korban langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Majalaya. Kemudian polisi langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pengejaran kepada para pelaku.
"Tidak membutuhkan waktu lama, sekitar tadi jam 9an tadi pagi kita bisa amankan pelaku. Pelaku diamankan di daerah Panyadap," ucapnya.
Aep mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kondusifitas yang ada di Majalaya. Makanya dirinya meminta jika terjadi peristiwa pidana untuk segera melaporkan polisi.
"Kami minta ke masyarakat jangan sungkan dan jangan ragu melaporkan kejadian kepada kami. Insya Allah kami respon dengan cepat. Jika ada yang nekat buat onar di Majalaya kita akan sikat. Itu sesuai dengan perintah pimpinan, tidak ada kata tidak, kami akan kejar. Makanya kita perlu informasi kerjasama dengan masyarakat," pungkasnya.
(yum/yum)