Temuan Benda Terlarang di Sel Napi Lapas Sumedang

Temuan Benda Terlarang di Sel Napi Lapas Sumedang

Dwiky Maulana Vellayati - detikJabar
Kamis, 07 Nov 2024 17:15 WIB
Petugas Lapas Sumedang saat menggeledah sel napi
Petugas Lapas Sumedang saat menggeledah sel napi (Foto: Istimewa)
Sumedang -

Petugas gabungan menggeledah kamar dari warga binaan yang berada di Lapas Kelas II B Sumedang, Kamis (7/11/2024). Barang terlarang yang seharusnya tak berada di dalam kamar pun ditemukan dan langsung disita oleh petugas.

Kalapas Sumedang Ratri Handoyo Eko Saputro mengungkapkan, hasil dari penggeledahan ke kamar para warga binaan atau narapidana tersebut petugas gabungan menemukan barang terlarang seperti gunting, sendok, serta kartu remi.

"Ditemukan saat ini adalah gunting, sendok, kartu remi, dan yang lain-lain yang memang tidak seharusnya ada di dalam kamar. Ini kita akan sita dan kita akan musnahkan untuk bisa memberi efek jera bagi anak-anak semuanya di dalam kamar untuk tidak menyimpan hal-hal yang memang berbau pelanggaran tata tertib," ujar Ratri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain melakukan penggeledahan, kata Ratri, pihaknya juga melaksanakan tes urine bagi seluruh warga binaan hingga petugas dari Lapas Sumedang itu sendiri. Hal tersebut dilakukan guna seluruh penghuni yang berada di lingkungan Lapas bebas dari narkotika.

"Alhamdulillah tidak ada yang ditemukan dan juga dari hasil ini juga selanjutnya ada kegiatan tes urine bagi warga binaan juga dan sudah di cek semuanya ada 20 warga binaan dan 30 orang petugas Lapas Sumedang dan hasilnya Alhamdulillah hasilnya negatif semuanya," katanya.

ADVERTISEMENT

"Petugas lapas juga di tes urine sesuai dengan program Asta Cita dari Presiden maupun Menteri Hukum dan HAM, bahwa sebelum kita melakukan tindakan disiplin ke narapidana, petugasnya juga harus diberikan memberikan contoh bagi warga binaan," ungkapnya.

Ratri menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Lapas Sumedang dalam menciptakan lingkungan lapas yang bersih dari barang terlarang sejalan dengan Program Akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

"Kami berupaya maksimal untuk mewujudkan Lapas Sumedang yang bersih dan aman. Kolaborasi dengan APH ini sangat penting sebagai langkah preventif dan deteksi dini terhadap peredaran benda terlarang di dalam lapas. Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan penegakan aturan demi menciptakan lapas yang aman dan bebas dari narkoba," pungkasnya.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads