.webp)
Tiga orang pemuda asal Sukabumi diduga jadi korban penusukan berandal motor. Mereka berinisial R (20), I (20) dan RY.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa dugaan penusukan itu terjadi pada hari ini, Minggu (29/9/2024) sekitar pukul 01:30 WIB di Jalan Siliwangi, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
MFS (24) selaku teman korban sekaligus saksi mata mengatakan, mulanya ia sedang nongkrong di salah satu kedai kopi. Kemudian, saat tiba di pertigaan Jalan Siliwangi-Jalan Syamsudin, dia melihat korban R yang mengendarai sepeda motor sedang berhadap-hadapan dengan terduga berandal motor berjumlah tujuh orang. Mereka pun terlibat cekcok hingga terjadi adu jotos.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Cekcok, ricuh, berantem saling pukul, saya misahin pas sudah beres ternyata teman saya jadi korban, ditusuk di sininya (pundak kiri) itu yang namanya I, teman saya si R luka di pelipis matanya sobek sama di sini (lengan kiri) ditusuk," kata MFS kepada detikJabar di Mapolres Sukabumi Kota.
Dia melihat darah korban bercucuran di tempat kejadian perkara. Para berandal motor diduga menggunakan senjata tajam jenis pisau untuk melukai para korban.
Usai kejadian tersebut, beberapa warga dan satuan pengamanan (satpam) mendatangi korban dan teman-temannya. Para berandal motor pun melarikan diri. Bahkan, kata dia, salah satu pelaku ada yang menggunakan sepeda motor temannya.
"Yang satunya lari, saya cekcok tiba-tiba motornya langsung diambil. Lihat pakai atribut pakai syal abu hitam, saya tahu kelompok itu," ungkapnya.
MFS mengatakan, teman-temannya yang terluka langsung dilarikan ke rumah sakit. Saat ini, mereka masih menjalani pemeriksaan di RSUD Syamsudin SH.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan, satu korban lainnya berasal dari kelompok motor tersebut.
"Ketika kita melakukan pengecekan ke rumah sakit, ada tiga orang (korban) yaitu teman korban dua orang R dan I, kemudian diduga kelompok motor satu orang inisial RY. Ketiganya masih dirawat dan dimintai keterangan," kata Bagus.
Hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. Bagus menyebut, identitas para pelaku penusukan sudah dikantongi dan masih dilakukan pengejaran.
"Nama-nama pelaku sudah kita kantongi, diduga pelaku, mudah-mudahan dalam waktu singkat kami dapat mengamankan pelaku tersebut," tutupnya.
(dir/dir)
