D (30) pria berprofesi sebagai sopir angkot yang juga diduga sebagai pelaku utama pembunuhan terhadap istrinya sendiri Siti Oktaviani (21) di Ciwastra, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung masih buron.
Kasi Humas Polrestabes Bandung AKP Nurindah mengatakan, petugas saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Mudah-mudahan cepat terungkap," kata Indah via pesan singkat kepada detikJabar, Jumat (13/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ketua RT setempat, Deny membenarkan jika terduga pelaku yakni suami korban merupakan sopir angkot.
"Sopir angkot, tapi suka serabutan juga," kata Dedy saat dihubungi via telepon.
Kejadian pembunuhan terhadap Siti Oktaviani terjadi di rumah kontrakannya, Rabu (11/9) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Siti ditemukan tewas bersimbah darah dalam keadaan terungkap di atas kasur.
Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Buahbatu Iptu Purnomo mengatakan, tim gabungan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Suaminya melarikan diri, kira bersama Jatarnas Polrestabes masih melakukan pengejaran terhadap pelaku," ujarnya.
Tetangga korban, Kania (33) menyebut, sebelum ditemukan tewas korban sempat cek-cok dengan suaminya. Selain itu, tetangga juga mengetahui jika Siti kerap menjadi korban KDRT yang dilakukan suaminya.
"Kemarin dengar-dengar seminggu kemarin gak pulang, baru kemarin pulang, malamnya terdengar cek-cok," ujar Kania.
Kania menyebutkan, pelaku diduga kuat suaminya karena Kania sempat melihat suami korban masuk kedalam rumahnya.
"Kronologi lengkap tidak tahu, saya posisi di belakang sini (belakang rumah korban) saya lihat suaminya datang bawa motor enggak tahu dalam keadaan mabuk atau tidak, saya lihat suaminya ke sini bawa motor digeber-geber gitu, setelah itu kronologinya gimana saya enggak tahu, pas saya pulang dari belakang tahu-tahu banyak berceceran darah (di lantai), kirain darah hewan, enggak tahu ada kejadian ini," ungkap Kania.
"Pas ibunya datang sama saya masuk ke dalam posisinya sudah seperti itu (meninggal), kalau masih hidup atau tidak, sempat dipeluk ibunya, dibangunin, dipanggil namanya, cuman masih anget," tambahnya.
(wip/yum)