Ruang tahanan Pengadilan Negeri Cianjur diperbaiki dan diperkokoh pasca tujuh tahanan kabur. Bahkan tralis besi diperkecil untuk mencegah insiden serupa terulang.
Humas Pengadilan Negeri Cianjur Erli Yansah, mengatakan pasca insiden tahanan kabur, pihaknya langsung melakukan perbaikan ruang tahanan.
"Langsung kami perbaiki tralis dan ruang tahanannya," ujar dia, Selasa (23/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya tralis besi tersebut sudah diperbarui, ukuran tralis pun diperkecil. "Jadi sudah kami tembok dan sisakan sedikit untuk tralis. Kalaupun tralisnya dijebol juga tidak bisa kabur karena ukurannya kita perkecil tidak cukup untuk badan keluar," kata dia.
Selain itu, lanjut dia, tembok toilet di dalam juga diubah. Tembok toilet diperpendek, sehingga jika ada tahanan yang berdiri di toilet akan terlihat.
"Penanganan juga kita perketat, dari yang awalnya hanya di bagian depan juga ditambah dengan penjagaan di belakang ruang tahanan," tuturnya.
"Kamu berharap setelah perbaikan dan pengetatan ini tidak ada lagi tahanan kabur," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak tujuh tahanan kabur usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Cianjur, Senin (25/3/2024) sore. Para tahanan tersebut diduga kabur dengan cara menjebol tralis kamar mandi sel tahanan PN Cianjur.
Dari tujuh tahanan tersebut, enam di antaranya sudah berhasil ditangkap kembali. Namun otak dari tahanan kabur tersebut yakni Ujang masih buron dan diburu tim gabungan.
(dir/dir)