Aksi kejahatan jalanan itu terjadi di Jalan Cigantang Girang, Kelurahan Cigantang Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Jumat (15/9/2023).
Kejadian berawal ketika korban Dede Sumartini (50) warga Kampung Cihonje, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya, hendak pulang ke rumah dengan mengendarai sepeda motor. Dia bersama seorang temannya baru pulang pengajian dari sebuah majelis di daerah Cigantang Kecamatan Mangkubumi.
Korban melaju tenang, sementara tas yang dibawanya digantung di bagian bawah dashboard sepeda motor.
Tiba-tiba dari arah belakang datang pelaku yang diketahui berinisial YRF (28) warga Kota Banjar. Tangan YRF cepat menjambret tas milik korban. Karuan korban kaget, dia sempat berusaha mempertahankan tasnya, tapi dia malah terjatuh.
Sementara pelaku langsung tancap gas ke arah jalan raya atau Jalan AH Nasution Kota Tasikmalaya. Belum sampai ke jalan ini, sepeda motor sport yang dikendarai pelaku malah mogok.
Di sisi lain usai dijambret dan terjatuh, korban yang merupakan emak-emak ini tak pantang menyerah. Dia bangkit dan berusaha mengejar serta meminta bantuan warga dan pengendara lain.
Usahanya tak sia-sia, pelaku ternyata berhasil dikejar dan dipergoki dalam kondisi kebingungan karena motornya mogok. Seketika itu warga langsung meringkusnya.
"Anggota kami yang sedang patroli langsung mengambil tindakan ketika pelaku diringkus warga," kata Kapolsek Mangkubumi Iptu Hartono.
Dia menjelaskan pelaku langsung diamankan ke Mapolsek Mangkubumi, termasuk sepeda motor mogok dan barang bukti lainnya.
"Langsung diamankan sehingga pelaku tak sempat dihakimi massa, jadi ketika batu dikerubungi langsung kami amankan," kata Hartono.
Hartono menjelaskan saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Mangkubumi. Polisi mendalami sepak terjang aksi kriminal pria ini.
"Pelaku masih diperiksa, tapi imbauan kami kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap barang bawaannya. Terutama kaum perempuan yang terkadang membawa tas, sebaiknya disimpan di bagasi saja," kata Hartono. (yum/yum)