Entah apa yang ada di benak seorang juru parkir di Kabupaten Ciamis. Dengan keji juru parkir bernama Asep Malik (50) ini tega menganiaya istrinya Teti Maryati hingga tewas. Bahkan Asep berdalih istrinya meninggal karena terjatuh di kamar mandi.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi di rumah Asep di Dusun Warung Wetan, Desa Imbanagara, Ciamis, Minggu (10/9/2023). Saat itu, Asep mendatangi ketua RT setempat untuk melaporkan jika istrinya meninggal dunia.
Kepada Herman selaku ketua RT, pelaku memberi keterangan istrinya meninggal setelah terjatuh di kamar mandi. Herman pun awalnya percaya dengan keterangan pelaku saat itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Asep mengajak saya ke rumahnya, lalu ngasih tahu bahwa istrinya meninggal jatuh di kamar mandi. Kemudian saya lapor ke kepala dusun dan juga warga untuk mengurus jenazah. Posisi korban sudah di tengah rumah ditutup pakai kain," ujar Herman saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (11/9/2023).
Namun kecurigaan muncul setelah tim medis memeriksa jasad korban. Ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban. Herman pun kemudian mendengar kabar jika Asep lah yang jadi penyebab korban meninggal dunia.
"Pengakuannya karena jatuh di kamar mandi. Tapi sekarang dapat kabar ternyata oleh suaminya," jelasnya.
Asep diketahui juga sering memarahi istrinya. Bukan cuma marah, namun pelaku juga tak segan untuk main tangan dan memukul korban.
"Yang dengar bukan seorang dua orang sudah banyak. Bahkan korban sempat mengadu ke tetangga dipukuli suaminya. Kalau masalahnya tidak tahu, sampai kalau ke warung juga suka disusul oleh suaminya, juga urusan ternak juga dimarahi," jelas Iyus Ruslan, tetangga korban.
Bahkan sebelum korban meninggal, malam harinya warga sempat mendengar suara tangisan dari dalam rumah pelaku. Diketahui, juru parkir di Jalan Ir Juanda itu sudah pernah menikah sebanyak 4 kali.
"Ada orang Cibeunying, orang Pamalayan dan Cilacap. Itu semua kabur. Kalau yang sekarang dari Sindangkasih meninggal dunia," katanya.
Polisi pun bergerak cepat mengusut kasus itu. Asep juga telah diamankan oleh polisi. "Untuk pelaku setelah jenazah dimandikan langsung kita amankan," ujar Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP Muchammad Arwin.