Bayu (16) Warga Desa Cicadas, Kecamatan Babakancikao, Purwakarta mengalami luka robek menganga di bagian mata hingga bagian pelipis sebelah kanan. Dia diduga menjadi korban pembacokan oleh geng motor.
Insiden berdarah ini berlangsung di Kampung Nagrak, Desa Cicadas, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta pada Minggu (10/9) dini hari.
"Saat itu, korban yang sedang nongkrong bersama rekanya di pinggir jalan tepatnya di depan Kantor Desa Cicadas, tiba-tiba ada 2 unit sepeda motor berhenti di depan korban dan teman-temannya sambil mengayunkan senjata tajam," ujar Kapolsek Purwakarta Kota AKP Subagyo saat dihubungi melalui pesan elektroniknya, Senin (11/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan penyelidikan sementara, kata Subagyo, pelaku diduga berjumlah enam orang. Mereka menunggangi sepeda motor. Mereka lantas menyerang para korban secara acak menggunakan senjata tajam. Ayunan senjata tajam berujung mengenai Bayu.
"Para pelaku yang berjumlah 6 orang menyerang korban dengan senjata tajam berupa celurit dan golok. Kemudian para pelaku menyabetkan senjata tajam kepada korban sebanyak dua kali. Selanjutnya para pelaku melarikan diri dan dikejar oleh masyarakat namun tidak terkejar. Para pelaku melarikan diri menuju arah Curug Kabupaten Kerawang," katanya.
Akibat sabetan senjata tajam itu, Bayu mengalami luka parah di bagian wajahnya. Luka robek menganga mulai dari hidung mengenai mata hingga pelipis sebelah kanan. Saat itu Bayu masih dalam kondisi sekarat dan langsung di bawa ke rumah sakit.
"Mendapatkan laporan dari warga Kanit Reskrim bersama 3 orang anggota Polsek Purwakarta Kota meluncur ke lokasi kejadian dan berusaha mencari keberadaan pelaku bersama masyarakat. Untuk korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih Purwakarta guna mendapatkan perawatan medis," ucapnya.
Para pelaku masih dalam pengejaran jajaran Polsek Purwakarta Kota dibantu Satreskrim Polres Purwakarta. Polisi masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan ragam barang bukti. Beberapa saksi di TKP juga sudah dimintai keterangan.
"Kami masih melakukan penyelidikan. Langkah kita melakukan penyelidikan, mencari saksi, mencari barang bukti termasuk menyusuri CCTV sepanjang jalur. Untuk dugaan geng motor masih kita dalami dan korban saat ini masih mendapatkan perawatan medis di RSUD Bayu Asih Purwakarta," pungkasnya.
detikJabar mencoba mencari keberadaan korban di RSUD Bayu Asih Purwakarta, namun informasi dari pihak satpam, korban di rujuk ke RS Hasan Sadikin Bandung.
(dir/dir)