.webp)
Nyali Wawa Wahyudi (44) rupanya tak sebesar aksinya saat menganiaya seorang pengendara hingga kejang-kejang. Ia langsung ciut begitu digelandang petugas ke Mapolres Cimahi pada Kamis (20/4/2023) malam.
Wawa Wahyudi diciduk polisi setelah aksinya yang sok jagoan viral di media sosial. Ia tertangkap kamera tega menganiaya seorang pengendara motor bernama Irwan (19) di Jalan Raya Sangkuriang, Kota Cimahi, Rabu (19/4) siang.
Dalam banyak video viral yang beredar, Wawa saat itu dengan sok jagoan langsung melancarkan intimidasi kepada korban. Meskipun korban sudah meminta maaf, Wawa yang kadung kesal tetap menghantam korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum korban yang merupakan warga Tasikmalaya ini kejang-kejang, aksi Wawa Wahyudi ditengarai terjadi akibat kendaraan korban menyenggol motornya. Warga Cipageran, Kota Cimahi ini disebut sempat beradu cekcok dengan korban sebelum mengdaratkan hantamannya.
Tak lama berselang, korban mengalami kejang-kejang karena dianiaya pelaku. Namun bukannya menolong korban, Wawa justru tanpa belas kasihan menjambak rambut Irwan yang dalam kondisi memprihatinkan.
 Pelaku penganiayaan di Cimahi. Foto: Istimewa |
Beberapa orang kemudian mendekat untuk melerai dua pengendara yang berselisih tersebut. Di hadapan warga, Wawa bersikukuh korban yang salah karena berkendara seenaknya.
Setelah video itu viral di media sosial, polisi pun langsung turun tangan. Kurang dari waktu 1x24 jam, Wawa Wahyudi pun diamankan saat berada di sebuah keramba apung di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
"Terkait kejadian penganiayaan yang viral di media sosial. Berangkat dari situ kami mengidentifikasi pelaku. Tim bergerak ke Cianjur karena pelaku kabur usai menganiaya korban. Kami amankan pelaku 1x24 jam usai penganiayaan terjadi," ujar Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono saat ditemui di Mapolres Cimahi, Kamis (20/4/2023).
Polisi sempat kesulitan memburu Wawa. Namun setelah mengantongi identitasnya, Wawa lalu digiring ke Mapolres Cimahi untuk mempertanggungjawabkan aksinya. Wawa pun lalu diperiksa petugas. Ia sudah mengakui telah memukul korban hingga membuatnya kejang-kejang.
"Saat ini pelaku masih kita periksa intensif mengenai motif dan lain-lain. Pelaku mengakui telah menganiaya korban, tapi akan terus kita dalami keterangan lainnya," ucapnya.
Dalam pengakuannya, Wawa berdalih hanya sekali memukul korban. Ia merasa jengkel dengan korban karena menyenggolnya di jalan raya. Wawa lantas mengejar korban sebelum mendaratkan pukulan tersebut.
"Kemudian pelaku menghentikan korban dan mereka cekcok di jalan. Korban ini sebetulnya sempat meminta maaf pada pelaku, tapi karena pelaku emosi, akhirnya memukul korban sehingga korban terjatuh dan kejang-kejang," kata Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Luthfi Olot Gigantara.
Polisi juga mendalami kemungkinan perbuatan yang dilakukan Wawa karena pengaruh minuman keras atau obat-obatan terlarang. Wawa masih diperiksa untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Ini tentu akan kita dalami lagi melalui tes urine dan pemeriksaan lainnya untuk mengetahui kondisi saat pelaku menganiaya korban," pungkasnya.
(ral/yum)
