Majalengka dihantui teror pembobolan minimarket. Dalam kurun waktu sepekan, dua minimarket jadi sasaran aksi kejahatan tersebut.
Aksi pembobolan pertama menyasar sebuah minimarket yang berada di Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka pada Sabtu (10/3) lalu. Pelaku nekat membobol minimarket tersebut sambil membawa senjata tajam.
Kini aksi kejahatan serupa kembali terjadi. Minimarket yang berada di Jalan Raya Siti Armilah, Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka jadi sasaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Toko waralaba modern itu dibobol maling pada Kamis (16/3) dini hari, saat toko sudah tutup. Pelaku berhasil menggasak sejumlah barang dan uang usai membobol dinding belakang minimarket.
"Kejadiannya sekitar pukul 02.30 hingga pukul 03.00. Ketahuan sama staf karyawan saat masuk pagi, barang-barang, rokok yang ada di kasir hilang, terus kosmetik, sama uang juga dicuri," kata Kepala minimarket Rizki Fauzi, Jumat (17/3/2023).
"Staf saya juga langsung ngecek ke gudang. Pas dicek pintu sudah terbongkar, lalu lihat area gudang sudah jebol dindingnya. Lalu lihat ke ruang yang terdapat brangkas, brangkas nya pun sudah hancur," sambungnya.
Rizki memperkirakan pihaknya mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Atas peristiwa tersebut, pihaknya langsung melaporkan kejadian itu ke aparat kepolisian.
"Barang yang paling banyak hilang itu rokok habis semua sama kosmetik cowok, jika ditotal sekitar Rp26 juta. Brangkas juga dibobol, di dalamnya juga terdapat uang sekitar Rp20 juta. Jadi jika ditotal dengan biaya kerusakan dan uang di brangkas mencapai Rp59 juta. Setelah kejadian kami langsung lapor," ujar dia.
Tak hanya barang jualan dan uang, pelaku juga menggasak CCTV yang ada di minimarket. Oleh karena itu, pihaknya kesulitan mengidentifikasi ciri-ciri pelaku.
"CCTV dirusak, bagian dokumennya dijebol dan diambil, sehingga gak ada bukti gitu. Cuma memang kondisinya berantakan semua," jelas dia.
Menurut penuturan Rizki, kejadian serupa juga pernah dialami di minimarket yang dipimpinnya itu. Peristiwa itu terjadi pada bulan lalu. Namun beruntung, pelaku tidak sampai membongkar brangkas.
"Ini kejadian kedua kalinya, yang pertama kalau tidak salah terjadi pada bulan Februari, tapi tidak sampai bobol brangkas," kata dia.
Sementara itu, Kapolsek Majalengka Kota, AKP Fiekry Adi Perdana membenarkan aksi pembobolan minimarket itu. Pihaknya pun sudah menerima laporan hingga melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).
"Sedang ditangani tim," ujar Fiekry.
(dir/dir)