9 Orang Jadi Tersangka Pelemparan Batu ke Pemotor di Tasikmalaya

9 Orang Jadi Tersangka Pelemparan Batu ke Pemotor di Tasikmalaya

Faizal Amiruddin - detikJabar
Selasa, 07 Mar 2023 18:16 WIB
Poster
Ilustrasi pemotor tewas (Foto: Edi Wahyono)
Tasikmalaya -

Polres Tasikmalaya Kota melabeli status tersangka terhadap 9 orang yang diduga pelaku pelemparan batu yang menewaskan Dani Yoga Pratama (21) warga Kampung Kosangka Kelurahan Sirnagalih Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya.

"Ada 9 orang yang sudah ditetapkan tersangka," kata Paur Humas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Jajang Kurniawan, Selasa (7/3/2023).

Jajang mengatakan 8 orang dari 9 tersangka itu langsung dilakukan penahanan. Sementara seorang lainnya ditangani unit perlindungan perempuan dan anak Satreskrim, karena usianya masih di bawah umur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi 8 sudah ditahan, sementara 1 ditangani unit PPA karena masih dibawah umur. Untuk data lengkap tersangka dan motif, nanti disampaikan pimpinan," kata Jajang.

Jajang menambahkan setelah selesai dilakukan otopsi, polisi akan segera melakukan rekontruksi. "Rekonstruksi nanti setelah beres otopsi," kata Jajang.

ADVERTISEMENT

Sebelum menetapkan 9 tersangka pelaku pelemparan batu, polisi mengamankan 13 orang saksi. "Yang sempat diamankan semuanya ada 13 orang. Setelah diperiksa, 9 orang ditetapkan tersangka. Yang lainnya dipulangkan," kata Jajang.

Sementara pantauan detikJabar di lokasi kejadian ditemukan bekas di lemparan batu di gerbang sebuah showroom mobil. Pintu berbahan plat besi itu penyok seukuran kepalan tangan.

"Iya ini akibat kejadian yang malam Minggu, kentob (penyok) kena batu. Batunya sudah dibawa polisi, bentuk batunya cocok dengan bekas di pintu. Terus rekaman CCTV juga dibawa polisi," kata pegawai showroom.

Salah seorang polisi yang menangani kasus ini menyebutkan pihaknya sudah mengambil semua rekaman CCTV di sepanjang jalur, mulai dari titik berangkat korban dari Indomaret pertigaan Jalan Mang Koko Indihiang sampai ke Indomaret Garunggang, tempat korban terkulai dengan kepala berlumuran darah.

Dari rekaman itu diketahui dari titik berangkat hingga sampai ke TKP, korban menghabiskan waktu 1 menit. Ini menguatkan dugaan sepeda motor yang ditumpangi korban melaju dengan cepat.

"Dari rekaman CCTV juga terlihat di TKP, sepeda motor korban bermanuver menghindari pelaku yang mengadang," katanya.*




(dir/dir)


Hide Ads