.webp)
Pelajar di sejumlah sekolah Karawang menjadi 'sasaran operasi' polisi. Aparat kepolisian mendatangi sekolah-sekolah dengan membawa misi khusus.
Operasi yang dimaksud bukan berkonotasi negatf. Melainkan operasi pemberian edukasi keselamatan lalu lintas. Hal itu dilakukan Polres Karawang untuk mengedukasi pelajar akan pentingnya ketertiban dalam berlalu lintas.
Salah satu yang jadi 'sasaran' ialah pelajar di SMKN 2 Karawang. Kedatangan polisi membuat para pelajar 'berkerumun' di lapangan sekolah. Mereka dengan seksama memperhatikan wejangan yang disampaikan Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono terkait ketertiban berlalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wirdhanto menuturkan kedatangannya ke sekolah juga sekaligus dalam rangkaian operasi keselamatan Lodaya 2023. Polisi menyasar sekolah lantaran saat ini mayoritas pelajar sudah menggunakan sepeda motor dalam aktivitasnya.
"Pentingnya anak-anak atau siswa usia remaja ini mengetahui aturan berkendara. Karena kebanyakan dari mereka mayoritas sudah memiliki kendaraan atau sepeda motor pribadi," ujar Wirdhanto usai acara sosialisasi di SMKN 2 Karawang, Rabu (15/2/2023).
Metode pembelajaran atau pemberian edukasi ini dilakukan secair mungkin. Salah satunya dengan penampilan kesenian atau art policing.
"Alhamdulillah 1.700 siswa hadir di sini, kami menyampaikan edukasi tertib lalu lintas ini dengan metode art policing. Dimana para siswa bisa bermain sambil menggambar tentang edukasi lalu lintas, dan kami berikan hadiah sebagai cinderamata atas karya seni mereka," tuturnya.
Dengan adanya kegiatan edukasi tersebut, Wirdhanto berharap, para orang tua bisa membatasi dan mengedukasi anaknya dalam berkendara. Jika belum memiliki surat izin mengemudi (SIM) ia mengimbau, agar para siswa sebaiknya diantar atau naik angkutan umum ke sekolah.
"Mayoritas siswa ini belum memiliki SIM, jadi kami mengimbau agar tidak mengendarai kendaraan. Kami juga imbau orang tua siswa untuk mengantar anaknya, dan turut serta menjaga anaknya baik di lingkungan luar sekolah maupun di rumah," imbuhnya.
Siswi kelas XI SMKN 2 Karawang, Leny (17) mengaku senang sekolahnya didatangi polisi. Leny yang juga mendapatkan hadiah helm dari polisi mengaku kini paham akan pentingnya tertib berlalu lintas
"Saya yang pasti setelah kegiatan ini, jadi paham banget pentingnya polisi. Makannya itu kalau sudah lulus nanti, cita-cita saya juga pengen jadi Polwan. Terimakasih pak Kapolri semoga dikabulkan yah," pungkasnya.
(dir/dir)
