9 Fakta Mayat Sekeluarga Terkubur di Cianjur

Tim detikJabar - detikJabar
Jumat, 20 Jan 2023 09:00 WIB
Penampakan lubang kuburan jenazah korban WWN dan S di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur. (Foto: Ikbal Selamet/detikJabar)
Bandung -

Geger tiga mayat yang merupakan satu keluarga ditemukan terkubur di halaman dua rumah di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur pada Kamis (19/1/2023).

Temuan mayat itu diduga merupakan bagian dari rentetan kejadian para pelaku pembunuhan satu keluarga dengan racun di Bantar Gebang, Bekasi. Salah satunya Wowon (60) yang merupakan suami baru korban. Berikut fakta-fakta yang ditemukan sejauh ini terkait peristiwa tersebut.

1. Petugas Gabungan Datangi Lokasi

Polisi dari Polda Metro Jaya dan Polres Cianjur bersiaga. Garis polisi juga terpasang di gapura menuju rumah yang diduga terdapat makam para korban.

Petugas dari Dokespol dari Polda Jabar dan Polda Metro Jaya juga tampak datang sekitar pukul 10.30 WIB.

Dedi Setiadi, Ketua RW 2 Kampung Babakan Mande, mengatakan pembongkaran tanah yang diduga makam korban pembunuhan dilakukan di halaman rumah dua warganya, yakni Wowon dan Solihin.

Menurut Dedi, keduanya ditangkap pada Senin (16/1) malam terkait kasus pembunuhan di Bantar Gebang, Bekasi.

"Iya mereka sebelumnya ditangkap terkait kasus pembunuhan, saya terima laporan dari RT. Dari laporannya mereka merupakan pelaku kasus pembunuhan yang keracunan di Bekasi. Untuk yang sekarang informasinya ada korban lainnya, dikubur di halaman rumah keduanya," ujar Dedi saat ditemui di lokasi, Kamis (19/1/2023).

Namun Dedi mengaku tidak tahu berapa jumlah korban dan ada berapa titik makam di dua rumah tersebut. "Katanya ada dua lokasi yang dibongkar, di rumahnya WWN dan S. Tapi ada berapa makamnya saya tidak tahu," kata Dedi.

2. Warga Tidak Tahu soal Makam

Dedi menyebut warga dan aparat setempat juga tidak mengetahui adanya makam di rumah tersebut. "Tidak tahu kang ada makam di sana, karena memang tidak ada bentukan makam pada umumnya. Dan bingung juga kapan dimakamkannya, karena kan padat penduduk di sini," kata dia.

Senada, Ujang, tetangga Wowon, mengaku kaget mendengar tetangganya tersebut ditangkap polisi terkait kasus pembunuhan. Apalagi ternyata di rumah tetangganya itu ada makam.

"Kaget kang, karena memang kesehariannya sedikit tertutup. Kerjaannya juga tidak tahu apa. Saya juga tidak tahu ada makam di sana, tidak pernah terdengar juga ada berisik pemakaman. Tapi memang sebelumnya pernah gali tanah, katanya untuk septic tank," kata ujang.

3. Tiga Jenazah Diangkut

Ada tiga jenazah diangkut dari dua rumah Wowon (60) alias WWN dan Solihin (70) alias S di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

Diduga mereka korban lain dari para pelaku kasus dugaan pembunuhan berencana dengan modus meracuni korban satu keluarga di Bantar Gebang, Bekasi.

Informasi yang dihimpun detikJabar, kedua pelaku diamankan polisi pada Senin (16/1/2023) malam di rumahnya masing-masing. Dari keterangan pelaku, diketahui jika selain korban di Bantar Gebang, Bekasi, ada korban lainnya yang sudah dikubur pelaku di halaman rumahnya.

4. Posisi Makam Berdekatan

Polisi membongkar titik yang ditunjukkan pelaku dan menemukan tiga jenazah dari rumah Wowon dan Solihin alias S yang lokasinya tidak berjauhan. Informasi yang dihimpun detikJabar, S merupakan paman dari Iis. Iis sendiri adalah istri keempat dari WWN.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan dari dua titik rumah pelaku terdapat tiga lubang. Namun hanya ada dua lubang atau makam yang terdapat jenazah korban.

"Total ada tiga jenazah yang ditemukan, apakah masih ada korban lain masih diselidiki. Untuk lebih lengkapnya nanti dari Polda Metro Jaya yang akan menyampaikan," ujar dia saat ditemui di lokasi, Kamis (19/1/2023).

Sementara itu pantauan detikJabar, lubang atau kuburan para korban itu terdapat di samping rumah para pelaku.




(sya/orb)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork