Warga Desa Cibeureum Kulon, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang dihebohkan dengan meninggalnya seorang pria di salah satu kamar rumah kos-kosan, Senin (2/1/2023) pagi. Jasadnya ditemukan sudah dalam keadaan membusuk.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB, sejumlah aparat kepolisian tampak masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Bau menyengat yang bersumber dari jasad pria itu menyeruak tercium di sekitar lokasi kejadian.
Berdasarkan data dari pihak kepolisian, pria tersebut bernama Sawaludin Akbar (38), Warga Dusun Serdang Dusun 28, Desa Serdang, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan. Korban merupakan salah satu pegawai di PT. DGS (produksi beton).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilik kos-kosan Ari Obing membenarkan bahwa pria yang meninggal dunia merupakan salah satu penghuni kamar di rumah kos-kosan miliknya.
"Iya dia (pria tewas) sudah menyewa salah satu kamar sekitar 2 bulanan," ujarnya kepada detikJabar di lokasi.
Ari melanjutkan, korban pertama kali diketahui telah meninggal dunia oleh rekan-rekan kerja korban sendiri pada sekitar pukul 09.00 WIB. Itu berawal dari adanya bau bangkai yang begitu menyengat di sekitar lingkungan kos-kosan.
"Jadi rekan-rekan kerja korban ini kan baru balik lagi ke kosan-kosan setelah liburan lantaran mau kerja lagi, tapi pas mau berangkat kerja mencium adanya bau bangkai yang sangat menyengat, setelah ditelusuri ternyata bersumber dari kamar korban," paparnya.
Mengetahui ada salah satu penghuni kamar kos yang meninggal dunia, sambung Ari, ia pun langsung melaporkannya kepada pihak kepolisian.
"Dan benar saja setelah dicek dan membongkar pintu kamar oleh petugas kepolisian serta disaksikan petugas desa dan penghuni kosan yang lainnya, pria itu ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dan sudah membusuk," paparnya.
Ari sendiri mengaku terakhir kali melihat korban berada di luar kamar kosannya pada Kamis (29/12/2022) malam.
"Ya terakhir melihat korban itu pas malam Jumat, saat korban hendak berangkat kerja," ujarnya.
Kapolsek Cimalaka Kompol Nanang S mengatakan, dugaan sementara, pria itu diperkirakan sudah meninggal dunia sejak 3 hari ke belakang.
"Keadaan pria itu, kurang lebih sudah 3 harian meninggal dunia dengan melihat kondisi korban yang sudah mengeluarkan bau yang menyengat dan sekarang sedang ditangani oleh tim medis dari Puskesmas Cimalaka dan tim Inafis Polres Sumedang," paparnya.
Nanang menyatakan, pihaknya sejauh ini belum dapat memastikan penyebab dari kematian korban sendiri.
"Sekarang masih kita olah TKP dan pemeriksaan dari tim medis, itu kita lihat hasilnya nanti seperti apa," ucapnya.
(yum/yum)