Kata 'Kere' Berujung Tewasnya Perempuan Jakut di Indekos Indramayu

Round Up

Kata 'Kere' Berujung Tewasnya Perempuan Jakut di Indekos Indramayu

Tim detikJabar - detikJabar
Senin, 24 Okt 2022 19:30 WIB
Pelaku pembunuhan gadis asal Jakarta Utara di Indramayu.
Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar
Indramayu -

Polisi berhasil menangkap pembunuh Sela (20), warga Jakarta Utara yang ditemukan tewas di kamar kost, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Ucapan 'kere' memicu pelaku menghabisi nyawa korban.

Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif mengatakan pelaku bernama Supriyanto (31) warga Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.

"Pelaku kita tangkap kurang dari 24 jam setelah melakukan tindak pidananya di kos-kosan korban. Tersangka atas nama SPR alias Begeg Bojeg," katanya, Senin (24/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lukman mengatakan, tim khusus bertindak mencari keberadaan pelaku. Dibekali rekaman CCTV yang merekam aktivitas pelaku sebelum kejadian.

Dari hasil penyelidikan, pelaku mencekik leher korban hingga meninggal dunia. Korban sempat melawan dengan menggigit bagian dada korban. Bahkan, dihadapan petugas, pelaku mengaku sempat meremas dan mengelus alat vital korban sebelum keluar dari kamar.

ADVERTISEMENT

"Pelaku memasuki kamar korban pukul 02.11 WIB, Minggu dinihari. Dan keluar dari kamar kost pukul 02.34 WIB," katanya.

Tak hanya menghilangkan nyawa korban. Pria bertato itu juga mengambil barang milik korban setelah korban tewas seperti beberapa ponsel milik korban. "Dari tangan tersangka, kami amankan satu unit sepeda motor dan sejumlah barang milik korban," kata Lukman.

Akibat perbuatannya, pelaku diancam pasal berlapis. Dengan hukuman maksimal 15 tahun penjara. "Pelaku dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan pasal 365 ayat (3) KUHP tentang pencurian yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Kapolres Indramayu.

Dari hasil pengungkapan, kata 'kere' jadi pemicu pelaku nekat menghabisi nyawa Sela (20). Aksi nekat pelaku bermula saat dia menjalin janji dengan korban untuk melakukan kencan.

Korban menyepakati untuk melakukan kencan tersebut di indekosnya yang beralamat di Kelurahan Lemahmekar, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu pada Minggu (23/10/2022) dini hari.

Sesampainya di indekos tersebut, pelaku dan korban bersitegang. Hal ini lantaran pelaku tak memenuhi kesepakatan nominal pembayaran yang sudah disepakati di awal. Kata 'kere' lantas terucap dari mulut wanita asal Jakut itu.

"Tersangka ini melakukan janji kencan melalui aplikasi kencan online dan sepakat bertemu di kosan korban dengan harga kesepakatan. Ternyata tersangka ini tidak memiliki uang yang sudah dijanjikan. Dan keluarlah kata kata yang membuat tersangka sakit hati," kata Lukman Syarif.

Sakit hati pelaku dilampiaskan kepada korban. SPR yang meradang kemudian mencekik leher korban hingga tewas. Korban sempat melawan dengan menggigit dada pelaku.

Selain membunuh korban, pelaku juga membawa barang milik korban. Usai aksinya itu, pelaku lantas kabur.

"Tersangka melakukan pembunuhan dengan cara mencekik dan mengambil harta atau barang barang milik korban lalu melarikan diri," katanya.

Kencan online ini ternyata bukan saja sekali dilakukan oleh SPR. Terhitung sudah tiga kali SPR berkencan dengan perempuan tersebut. Namun di kencannya yang terakhir, SPR hanya membawa uang Rp 51 ribu.

"Sepakat harga 300 ribu, tapi saya hanya bawa 51 ribu. Belum sempat berhubungan, dan ini merupakan ketiga kalinya," kata SPR di hadapan petugas.

Pelaku mengaku menyesali perbuatannya. Dia pergi ke Kecamatan Sindang, Indramayu untuk mencari solusi atas tindakannya yang menewaskan nyawa korban.

"Korban sempat gigit dada saya, saya menyesal dan sampaikan permohonan maaf di Facebook. Saya ke Sindang untuk mencari solusi," kata pelaku saat ditanya kenapa tidak menyerahkan diri oleh petugas.

Sebelumnya, seorang wanita muda di Indramayu, Jawa Barat, ditemukan tewas di dalam kamar kost pada Minggu (23/10/2022) dini hari. Polisi menemukan ada beberapa bekas luka di tubuh korban.

Kamar kost tempat ditemukannya jasad wanita muda tersebut berada di Blok Kirjan, Kelurahan Lemahmekar, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu. Terlihat, garis polisi mengelilingi kamar yang sudah dalam keadaan terkunci gembok.

Informasi diterima detikJabar, kabar kematian wanita muda berinisial S (21), terjadi sekitar Minggu dini hari lalu. Salah satu warga mengaku, tidak mengetahui pasti kejadian tersebut.




(bba/dir)


Hide Ads