Seorang pria terindikasi mengalami gangguan kejiwaan berinisial AS yang berusia 50 tahun mengamuk hingga meresahkan warga di sekitar lokasi tempat tinggalnya di Jalan Sodong, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
AS mengamuk hingga membahayakan keselamatan warga lainnya karena ia memegang senjata tajam berjenis golok dan celurit. Alhasil personel Sabhara Polres Cimahi dan Polsek Padalarang turun tangan demi menangani ancaman dari AS.
"Betul ada seorang pria terindikasi mengalami gangguan kejiwaan membawa celurit dan golok. Kita berjaga di sekitar rumah yang bersangkutan," ungkap Kapolsek Padalarang Kompol Darwan saat dihubungi detikJabar, Selasa (4/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Darwan mengatakan saat ini pihaknya masih berupaya menangani ancaman dari AS secara persuasif. Namun yang bersangkutan bertahan di dalam rumahnya sambil melakukan perlawanan dengan melempar batu pada petugas kepolisian.
"Masih diupayakan secara persuasif karena dia bawa golok dan celurit. Kita tidak akan melancarkan tindakan tegas dulu. Cuma dia bertahan di dalam rumah dan melempar batu, jadi warga resah," kata Darwan.
Akibat lemparan batu itu juga, seorang personel kepolisian mengalami luka pada bagian kepala. Beruntung lukanya tidak fatal dan langsung diberikan perawatan di rumah sakit terdekat.
"Betul ada anggota yang terluka terkena lemparan batu di bagian pelipis. Sudah dibawa ke RS Cahya Kawaluyan," tutur Darwan.
Upaya lain dilakukan pihak kepolisian untuk menenangkan AS yakni dengan meminta pihak keluarga membujuk yang bersangkutan. Sayangnya upaya itu juga tidak membuahkan hasil.
"Kita sudah minta bantuan keluarga juga, tapi nggak didengar juga oleh yang bersangkutan ini. Jadi keluarganya ketakutan. Saat ini kita masih penanganan terus," tutur Darwan.
(dir/dir)