Pria bernama Ahmad Faisal asal Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, dibacok gegara nyanyi lagu 'manis di bibir'. Ia dibacok Arif Hidayatullah pada kepala, lengan, kaki, dan punggung hingga mengalami luka parah.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/9/2022). Korban bahkan harus dirawat di rumah sakit. Singkat cerita, pelaku kemudian ditangkap polisi.
Arif mengaku tersinggung dengan tingkah korban yang merupakan temannya sendiri. Sebelum kejadian, Ahmad bernyanyi lagu Mencari Alasan milik band Malaysia, Exist.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahmad bernyanyi dengan keras di wajah Arif. Arif yang ternyata punya utang Rp 50 ribu kepada Ahmad itu langsung emosi.
Bagian lagu yang dinyanyikan Ahmad adalah tepat pada penggalan reff 'manis di bibir'. Penggalan lirik pada bagian reff sendiri adalah 'manis di bibir, memutar kata, malah kau tuduh akulah segala penyebabnya'.
Pelaku merasa disindir oleh Ahmad. Sebab Arif sempat menjanjikan bakal membayar utang, tapi terus ingkar janji.
"Saya kesinggung dia nyanyi 'manis di bibir' depan saya sambil teriak. Kayak yang nyindir, saya kan punya utang Rp 50 ribu. Memang saya mau bayar sih, tapi masih nggak jadi, uangnya kepake," kata Arif di Mapolres Tasikmalaya, Kamis (8/9/2022).
Merasa tersinggung, Arif mengajak Ahmad ke rumahnya. Di rumah Arif, Ahmad dieksekusi menggunakan golok. Kepala, lengan, kaki, hingga punggung Arif dibacok. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit dan pelaku ditangkap polisi.
Kasat Rreskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Pornomo membenarkan pemicu pembacokan itu berawal dari utang-piutang.
"Penganiayaan dilatarbelakangi utang antara tersangka dan pelaku memiliki senilai Rp 50 ribu," ujar Dian.
Baca juga: Polisi yang Dipecat gegara Kasus Ferdy Sambo |
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sebilah golok, satu sarung, satu kaos lengan pendek, satu sweeter, dan satu celana panjang.
Sementara akibat dari perbuatannya, pelaku dijerat pasal 351 ayat 2 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
(orb/orb)