.webp)
Dari Instagram @infobandungraya, berdasarkan laporan korban saat beraksi pelaku mengaku sebagai guru, relawan atau pengurus panti yang meminta bantuan.
Foto pelaku dan screenshot laporan pencurian ponsel yang dilakukan oleh seorang wanita juga turut dibagikan.
Dalam aksinya, para pelaku berpura-pura sebagai pengurus panti asuhan. Setelah tiba di mal pelaku meminjam ponsel korban dengan alasan memberikan pulsa dan paket jaga.
Pelaku juga meminta korban untuk memilih makanan dan pakaian untuk anak panti dengan alasan postur tubuh yang sama dan alasan-alasan lainnya.
'"Kang ini dia tadi hipnotis ade aku sama temen nya 50 ribu di T*M, kronologinya dari SMK 15 Bandung diikutin dengan minta anter ke Trans**rt T*M buat belanja ade aku sm tmn" nya malah ikutin (gatau pemikiran nya gimana mereka malah mau ikut) sampe akhirnya kejadian nya di sana kaya bisanya belanja cuman tiba" pergi dan bawa kabur HP nya. Total 5 HP yg diambil," tulis laporan korban.
"Ade saya bilang awalnya izin mau ke T*S sm org itu (pelaku) bilangnya (mengaku sbg) guru SMA BP*," tambah pelapor.
Tidak lama dari postingan tersebut dibuat, korban lainnya dengan ciri-ciri terduga pelaku yang sama memberikan laporan dan diposting kembali @infobandungraya jika pelapor pernah menjadi korban wanita tersebut.
Beberapa warganet lain, berkomentar sama jika mereka juga pernah menjadi korban dengan pelaku sama diduga wanita tersebut dengan mengincar pelajar yang bermain di mal.
"Itu ibuibu yg suka beraksi di area Riau j******, b*p, terus modusnya sama, ngakunya guru di sman 5 Bandung. Udah berapa kali dia ninggalin korbannya di Riau j****** soalnya. Lebih hati-hati aja ya, incerannya anak sekolah emang," kata @gumelar_f****.
"Min ini mah kasus nya sama kayak anak temen kerja saya, hp nya sama di ambil waktu dia suruh pilihin baju buat sumbangan ke anak yatim, jadi modus nya minta tolong pilihin baju se umuran dia, terus si tas sama hp nya tuh kata dia gini "sini tas nya ibu pegang" jadi mereka tuh milih" donggg, pas mereka ngeuh terus cari si ibu nya udah gak ada, barang yg keambil hp sama uang," tulis warganet lain @andinn***.
Dikonfirmasi kepada pihak kepolisian, Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudy Trihandoyo akan menindaklanjuti informasi tersebut.
"Di tindaklanjuti," kata Rudy dikonfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu (27/8/2022). (wip/iqk)
