Autopsi Yoshua, Tim Forensik Sebut Hanya Ada Luka Senjata Api

Kabar Nasional

Autopsi Yoshua, Tim Forensik Sebut Hanya Ada Luka Senjata Api

Tim detikNews - detikJabar
Senin, 22 Agu 2022 15:36 WIB
Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat semasa hidup (foto: istimewa)
Brigadir Yoshua (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Dokter forensik mengautopsi jenazah Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Hasil autopsi itu menyimpulkan hanya ada luka akibat senjata api pada tubuh Yoshua.

"Saya bisa yakinkan sesuai dengan hasil pemeriksaan kami baik saat melakukan autopsi, pemeriksaan penunjang dengan pencahayaan, dan mikroskopik bahwa tidak ada luka-luka di tubuhnya selain luka akibat kekerasan senjata api," kata Ketua Tim Dokter Forensik Ade Firmansyah di Mabes Polri, Jakarta, sebagaimana dilansir detikNews, Senin (22/8/2022).

Dia kembali menegaskan tidak ada bekas luka kekerasan lain selain luka senjata api di tubuh Yoshua. "Tidak ada tanda kekerasan selain kekerasan senjata api pada tubuh," ujar Ade.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ade, ada lima luka tembak masuk dan empat luka tembak keluar di tubuh Yosua berdasarkan hasil autopsi. "Dari luka-luka yang ada. Ada lima luka tembak masuk, empat luka tembak keluar," katanya.

Selain itu, terdapat luka fatal di tubuh Yoshua. "Luka di daerah dada dan kepala," kata Ade menjelaskan.

ADVERTISEMENT

Sekadar diketahui, autopsi ulang jenazah Brigadir Yosua berlangsung pada 27 Juli 2022 di Jambi. Ade menegaskan tidak ada intervensi dalam melakukan autopsi ulang ini.

"Kami di sini bersifat independen, tidak memihak, dan tidak dipengaruhi oleh apapun. Kami bisa yakinkan tidak ada tekanan-tekanan apapun kepada kami sehingga kami bisa bekerja dengan leluasa, bisa menyampaikan hasilnya dalam kurun waktu 4 minggu kurang sedikit," tutur Ade.

Lima orang sudah ditetapkan tersangka berkaitan kasus pembunuhan Yoshua. Mereka terdiri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf. Lima orang tersebut dijerat pasal pembunuhan berencana.

(bbn/bbn)


Hide Ads