Polisi mengantongi bukti baru terkait pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Ada CCTV vital yang merekam detik-detik penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga.
Bukti tersebut dinilai angat penting. Sebab, sebagaimana dilansir detikNews, CCTV itu merekam aktivitas saat insiden berdarah itu terjadi.
"Alhamdulillah CCTV yang sangat vital yang menggambarkan situasi sebelum, sesaat dan setelah kejadian di Duren Tiga itu berhasil kami temukan," kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andi menuturkan CCTV merekam sejumlah kejadian penting. Bukti tersebut ditemukan usai serangkaian tindakan yang dilakukan oleh timsus.
"Dengan sejumlah tindakan penyidik," ujar Andi.
Sebagaimana diketahui, kasus penembakan terhadap Brigadir J bergulir. Sudah ada 5 orang yang ditetapkan sebagai tersangka.
Empat orang yakni Irjen Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf ditetapkan sebagai tersangka lebih dulu. Menyusul Putri Candrawathi istri dari Ferdy Sambo yang belakangan ditetapkan sebagai tersangka.
(dir/dir)