Temuan LPSK Kikis Narasi Bharada E Jago Menembak

Kabar Nasional

Temuan LPSK Kikis Narasi Bharada E Jago Menembak

Tim detikNews - detikJabar
Jumat, 05 Agu 2022 11:19 WIB
Tersangka kasus Brigadir J, Bharada E ditahan di Bareskrim. Bharada Eliezer resmi jadi tersangka penembakan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J).
Tersangka kasus Brigadir J, Bharada E ditahan di Bareskrim. Bharada Eliezer resmi jadi tersangka penembakan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J). (Foto: Rifkianto Nugroho)
Jakarta -

Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) membuka fakta baru soal kasus penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J. Sosok Bharada E, ternyata tak jago menembak. Ini sekaligus mengikis narasi yang menyebut Bharada E ahli tembak.

Hal ini diungkap Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi sebagaimana dilansir dari detikNews. Berdasarkan hasil penelusuran timnya terhadap Bharada E, diketahui dia tak lebih jago menembak dibanding Brigadir J.

"Informasi itu kami peroleh (Bharada E tak jago tembak). Artinya kalau dibandingkan dengan Yoshua, Yoshua lebih jago tembak," ujar Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi saat dihubungi detikcom, Kamis (4/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edwin menuturkan fakta itu didapat dari penelusuran terhadap sejumlah narasumber kompeten. Selain itu, hal ini didapat dari hasil investigasi dalam rangka mengumpulkan bahan agar nantinya Bharada E mendapat perlindungan.

"Kan kami dalam proses penelaahan dan investigasi, dalam proses investigasi ini kami himpun informasi dari mana pun. Tentu informasi yang kami himpun (adalah) informasi yang bisa kami percaya sumbernya, kompeten menyampaikannya," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Meski begitu, Edwin mengatakan bukan masalah jago nembak yang menjadi persoalan. Yang pasti, Bharada E telah memiliki kompetensi dalam memegang senjata api.

"Soal megang pistol kan bukan soal jago nembak, tetapi memenuhi (di antaranya) tes psikologi," tuturnya.

Soal narasi Bharada E jago menembak ini mulanya diungkapkan Kombes Budhi Herdi Susianto yang kala itu menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Selatan.

Disebutkan, Bharada E merupakan penembak nomor 1 di Resimen Pelopor Korps Brimob. Hal inilah yang membuat Bharada E piawai memegang senpi.

"Di Resimen Pelopor-nya, dia sebagai tim penembak nomor 1 kelas 1 di Resimen Pelopor ini yang kami dapatkan," ujar Kombes Budhi saat jumpa pers, di Polres Jaksel, Selasa (12/7).

Budhi mengatakan Bharada E juga merupakan pelatih di Resimen Pelopor tersebut.

"Jadi kebetulan, sebagai gambaran informasi, kami juga melakukan interogasi terhadap komandan Bharada RE, bahwa Bharada RE ini sebagai pelatih vertical rescue," katanya.

Namun terbaru, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) justru mengungkapkan Brigadir J lebih jago dalam menembak dibandingkan Bharada E.




(dir/dir)


Hide Ads