Habib Bahar bin Smith mengaku punya cara tersendiri dalam melawan kezaliman pemerintah. Ceramahnya yang keras dan tegas jadi salah satu bentuk melawan kezaliman.
Hal itu diungkapkan Habib Bahar dalam sidang beragenda pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Kamis (21/7/2022). Pernyataan itu disampaikan Bahar saat hakim bertanya terkait ceramahnya yang kerap bicara kezaliman termasuk saat ceramah di Kabupaten Bandung.
"Dalam ceramah saya, itupun sudah merupakan melawan kezaliman, jadi berupa nasihat yang kita umumkan dengan lisan. Jadi ceramah saya itupun pada malam itu, atau di manapun, merupakan melawan kezaliman," ucap Bahar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahar mengatakan baginya ada dua cara melawan kezaliman pemerintah. Selain dengan ceramah, bisa juga melalui jalur konstitusi.
"Kita negara konstitusi. Maka bisa melawan kezaliman dengan demo atau ada kebijakan kemudian mengadu ke DPR, bisa juga kita nasihati pemerintah," tuturnya.
"Tapi yang penting, ceramah saya itu sudah merupakan daripada amar ma'ruf nahi munkar, melawan kezaliman," kata dia menambahkan.
Menurut Bahar dia memang tak menyampaikan secara teknis terkait hal itu kepada jemaahnya saat ceramah. Akan tetapi, dia yakin para jemaah yang mendengarkan ceramahnya paham apa yang dia maksud.
"Saya tidak menyebutkan teknis tapi jemaah sudah pada tahu. Karena saya bukan orang yang pandai bicara," kata dia.
Hakim kemudian menyinggung soal penonton ceramah yang mungkin memiliki latar belakang berbeda. Termasuk merupakan salah satu bagian dari pemerintah.
Bahar menegaskan bila ceramahnya bukan saja mengajak melawan kezaliman tetapi juga mengajak mencintai NKRI.
"Kan saya di situ menyatakan. Kalau ada kebijakan pemerintah yang bagus, kebijakan yang menguntungkan rakyat, kita ambil, kita apresiasi. Tidak boleh kita menghilangkan. Dari situ kan mereka bisa paham oh berarti kira melawan kezaliman, tapi kalau nggak ada kezaliman nggak boleh kita lawan," katanya.
(dir/mso)










































