Pemkab Indramayu Anggarkan Rp 60 M untuk Perbaiki Ratusan Kelas Rusak

Pemkab Indramayu Anggarkan Rp 60 M untuk Perbaiki Ratusan Kelas Rusak

Sudedi Rasmadi - detikJabar
Jumat, 01 Agu 2025 23:00 WIB
Pemkab Indramayu menemukan ratusan ruang kelas rusak. Anggaran Rp 60 M disiapkan untuk perbaikan.
Pemkab Indramayu menemukan ratusan ruang kelas rusak. Anggaran Rp 60 M disiapkan untuk perbaikan. (Foto: Istimewa/dok Diskominfo Indramayu)
Indramayu -

Ruang kelas yang layak, menjadi salah satu penunjang kenyamanan jalannya belajar mengajar siswa. Melihat itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu pun terus berupaya memberikan sarana dan prasarana yang baik.

Disdikbud Indramayu menyebut banyak sekolah dasar yang kondisinya memperihatinkan. Beberapa ruang kelas di dalamnya dalam kondisi rusak.

"Masih, karena yang direhab itu kan satu sekolah hanya 3 ruang kelas jadi 3 ruang kelas juga perlu perhatian lagi," kata Kepala Bidang SD Disdikbud Indramayu, Untung Aryanto, Jumat (1/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Khusus untuk sekolah dasar, Untung menyebut tahun 2025 pemerintah sudah menargetkan rehabilitasi terhadap 350 ruang kelas. Tersebar di 108 Sekolah Dasar beberapa Kecamatan di Indramayu.

ADVERTISEMENT

"Sekitar 400-an yang masih rusak SD. Tapi setiap SD itu tidak semua, ada yang 3 ada 2 gitu (ruang kelas)," katanya.

Secara spesifik, pemerintah telah menyiapkan pagi anggaran sekitar Rp60 miliar. Dimana, anggaran tersebut didominasi untuk rehabilitasi ruang kelas. Dan sisanya digunakan untuk pembangunan sarana prasarana lainnya.

"Anggaran untuk rehab kelas sekitar Rp40 miliar, sisanya untuk pembangunan. Totalnya itu Rp60 miliar dari rehab kelas, perpustakaan, ruang kelas baru, pembangunan perpustakaan dan toilet," ungkapnya.

Sebelumnya, Bupati Indramayu Lucky Hakim sempat menyoroti bangunan SDN 3 Kedokanagung. Lucky yang belum lama mengunjungi sekolah tersebut menunjukkan potret sekolah di Kecamatan Kedokan Bunder yang rusak parah.

Dalam video yang diunggah akun instagram @diskominfoindramayu Lucky Hakim sempat merekam video di setiap sudut sekolah yang rusak menggunakan kamera ponselnya. Dari kondisi plafon jebol di bagian luar dan dalam kelas, pintu rusak, dan lain sebagainya.

"Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kami minta untuk melakukan perbaikan SDN 3 Kedokanagung dalam penganggaran mendatang," kata Lucky Hakim dikutip detikJabar.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads