Berat Langkah Pemudik Harus kembali Tinggalkan Kampung Halaman

BRI Teman Mudik

Berat Langkah Pemudik Harus kembali Tinggalkan Kampung Halaman

Fahmi Labibinajib - detikJabar
Minggu, 06 Apr 2025 21:00 WIB
Suasana Terminal Harjamukti Cirebon
Suasana Terminal Harjamukti Cirebon (Foto: Fahmi Labibinajib/detikJabar).
Cirebon -

Masa Cuti bersama libur Lebaran tinggal satu hari lagi. Sejumlah pemudik, berangsur-angsur kembali dari kampung halaman menuju kota tempat di mana mereka bekerja. Seperti yang dilakukan Tati (51), yang harus kembali ke Jakarta tempatnya mengadu nasib.

Dia berangkat diantar anaknya menuju Terminal Harjamukti Cirebon. Dia sejak pagi telah berada di kawasan terminal menunggu bus yang akan membawanya kembali ke Jakarta.

"Seringnya pakai bus, tapi ini dari pagi busnya nggak dateng-dateng," tutur Tati, Minggu (6/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tati sendiri sudah 4 tahun bekerja sebagai Asisten Rumah tangga ( ART) di Jakarta. Keinginan untuk menyekolahkan anak terakhirnya hingga tamat, menjadi alasan Tati bekerja sebagai ART di Jakarta.

"Anaknya enam, lima nya sudah bekerja semua, ini tinggal satu yang masih sekolah, kalau sudah lulus mah mungkin nggak kerja lagi, alhamdulillah dapat majikannya baik," tutur Tati.

ADVERTISEMENT

Meski sudah menghabiskan waktu Lebaran dengan keluarganya di Cirebon, namun, Tati mengaku, sedih karena harus kembali berpisah dengan anak-anaknya.

"Maunya mah masih di rumah, apalagi inikan harus ninggalin anak di rumah, kasihan anaknya, tapi sekarang harus cepat-cepet ke sana, kan hari Senin sudah pada masuk kerja," tutur Tati.

Senada dengan Tati, perasaan sedih karena harus meninggalkan keluarga juga dialami oleh Juli (48), pemudik asal Kudus yang harus kembali bekerja di Indramayu.

"Ini arah balik mau ke Indramayu, nggak cukup liburan seminggu, kurang kumpul sama keluarga seminggu doang, tapi masalahnya hari Selasa sudah kerja, dan Rabu anak-anak sudah masuk sekolah," tutur Juli.

Sementara itu, dalam 2 hari terakhir terjadi peningkatan penumpang di Terminal Harjamukti. Pada hari Jumat (4/4/ 2025) ada sekitar 57 kendaraan dengan 367 penumpang yang datang ke Terminal Harjamukti, untuk keberangkatannya ada 66 kendaraan dan 434 penumpang yang berangkat di Terminal Harjamukti.

Sementara pada hari Sabtu (5/4/2025) terjadi kenaikan, yakn 58 kendaraan dengan 357 penumpang yang datang, untuk keberangkatannya ada 73 kendaraan dengan 494 penumpang yang berangkat dari Terminal Harjamukti.

Pelaksana Harian (Plh) Koordinator Pengawas Satuan Pelayanan Terminal Harjamukti Joko Santoso mengatakan, tahun ini jumlah pemudik di Terminal Harjamukti mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.

"Memang masih lenggang, cuman ada peningkatan sedikit, paling banyak kemarin sampai 494 penumpang, prediksinya hari ini puncaknya. Berbeda sama kayak tahun lalu, tahun ini lebih lenggang, menurun dibandingkan tahun lalu," tutur Joko.

Untuk bus yang mengalami keterlambatan kedatangan di Terminal Harjamukti, menurut Joko, disebabkan karena pemberlakuan sistem one way yang menyebabkan terjadinya kemacetan di beberapa titik. "Kalau bus memang mengalami keterlambatan kedatangan karena pemberlakuan one way," pungkas Joko.




(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads