Perjuangan di Ujung Senja Lapak DVD Bajakan Cirebon

Perjuangan di Ujung Senja Lapak DVD Bajakan Cirebon

Fahmi Labibinajib - detikJabar
Kamis, 02 Jan 2025 09:30 WIB
Lapak DVD bajakan di Cirebon.
Lapak DVD bajakan di Cirebon. (Foto: Fahmi Labibinajib/detikJabar)
Cirebon -

Perkembangan teknologi membuat banyak profesi terdampak, mulai dari tukang ojek konvensional hingga penjual koran. Salah satu profesi yang kini hampir punah adalah penjual kaset atau DVD bajakan. Namun, di Cirebon, seorang penjual DVD bajakan bernama Madria tetap bertahan dengan lapaknya yang sederhana.

Sambil diiringi musik tarling khas Cirebon yang diputar melalui televisi tabung, Madria, pria berusia 62 tahun, berbagi cerita tentang perjalanan hidupnya. Sebelum menjadi penjual DVD bajakan, Madria memiliki hobi mengoleksi kaset-mulai dari kaset radio, DVD, hingga VCD. Pada tahun 2015, ia memutuskan untuk berjualan kaset setelah melihat kesuksesan temannya di bidang yang sama.

"Pas laku-lakunya itu saya mulai berjualan, kan pas itu hp masih belum canggih kayak sekarang. Sebelumnya, saya bekerja jadi kuli bangunan. Emang dari dulu juga saya sukanya beli dan koleksi kaset, dari radio sampai DVD, kaset tahun 1980-an saya masih ada," tutur Madria, Rabu (1/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kala itu, hanya dengan modal awal Rp 500.000, Madria mampu meraih omzet hingga Rp 1.000.000 per bulan. Dalam sehari ia bisa menjual puluhan keping kaset, khususnya kaset musik tarling dan rekaman buraq yang menjadi favorit pembeli.

"Paling ramai itu, sekitar 2016, meski ada hp juga masih ramai. Saya modal awal Rp 500.000 dapat kaset sekitar 100 kaset. Untung bisa separuhnya lah, kan lumayan. Pas itu paling nggak sehari bisa laku sampai 50 keping kaset terjual, jualnya sekitar harga Rp 7.000-an, paling laris itu kaset-kaset musik tarling dan rekaman buraq, apalagi pas musimnya Mahabarata tuh, " tutur Madria.

ADVERTISEMENT

Namun, kejayaan itu kini hanya menjadi kenangan. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, usaha kaset Madria semakin terpuruk. Bahkan, dalam satu minggu, tidak ada satu pun kaset yang terjual.

Madria sendiri, biasanya membeli kaset di toko distributor kaset yang ada di Kebon Pring dan Plumbon. Namun, semenjak kaset tidak lagi laku, kedua toko distributor kaset di Cirebon tersebut gulung tikar. Hal ini, lanjut Madria, membuat toko kaset di Cirebon punah. Bahkan, Mandria sendiri, terakhir kali menyetok kaset untuk dijual, sekitar 5 bulan yang lalu.

"Sekarang distributor kasetnya sudah nggak ada, terakhir kali saya belanja kaset tuh 5 bulan yang lalu. Biasanya, beli di toko orang Padang yang ada di Kebon Pring, Cirebon. Nah semenjak kaset nggak laku, orang Padangnya malah pulang nggak jualan lagi. Terus terakhir kali beli tuh di Plumbon, eh malah toko yang di Plumbonnya udah tutup lagi, jadi nggak ada lagi toko yang jualan kaset di Cirebon," tutur Madria.

Selain itu, alat pemutar kaset seperti DVD dan VCD player juga semakin sulit ditemukan. Barang-barang tersebut kini hanya tersedia dalam kondisi bekas dengan harga murah, sekitar Rp 50.000. "Ini saya saja sampai punya 3 DVD player," tutur Madria, sambil menunjukkan koleksi DVD Player nya.

Meski sepi pembeli, Madria tetap membuka lapaknya setiap hari. Baginya, berjualan kaset bukan lagi soal mencari uang, melainkan untuk mengisi waktu luang dan menikmati hobinya. Tinggal berdua bersama istrinya, Madria merasa senang saat bisa memutar kaset koleksi pribadinya.

"Kalau sekarang jualan kaset untuk buat makan mah nggak bisa, zamannya sudah beda, ini mah sekedar hiburan untuk hobi saja, sama mengisi waktu luang, anak kan sudah nggak bareng, cucunya mondok, saya tinggal sama istri saja berdua. Jadi bukan buat makan, malah sebagian besar kaset yang nggak ke jual, saya puter sendiri," tutur Madra sambil tertawa.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Madria kembali menjadi kuli bangunan. Lapak kasetnya hanya buka pada pukul 16.00 hingga 21.00 WIB, setelah ia pulang kerja. Lapak tersebut berada di Jalan Angkasa, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads