Korban Tewas Kereta Vs Pikap di Cirebon Jadi 2 Orang, Ini Identitasnya

Korban Tewas Kereta Vs Pikap di Cirebon Jadi 2 Orang, Ini Identitasnya

Ony Syahroni - detikJabar
Jumat, 06 Des 2024 20:48 WIB
Kecelakaan mobil pikap dan kereta api di Cirebon
Kecelakaan mobil pikap dan kereta api di Cirebon (Foto: Ony Syahroni/detikJabar)
Cirebon -

Korban tewas dalam kecelakaan kereta api dan mobil pikap di Cirebon bertambah menjadi dua orang. Salah seorang korban sebelumnya masih bernyawa dan sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Namun akhirnya korban meninggal dunia akibat luka yang dideritanya.

Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Mundu, Iptu Didi Sumardi. Ia mengatakan, korban meninggal dalam kecelakaan itu merupakan sopir dan penumpang dari mobil pikap.

"Korban meninggal dua-duanya. Salah satu korban mengalami luka dan sempat dibawa ke rumah sakit tapi akhirnya meninggal dunia," kata Didi kepada detikJabar saat dikonfirmasi, Jumat (6/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Didi menyampaikan identitas korban tewas dalam kecelakaan kereta api dan mobil pikap yang terjadi di Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.

Didi menyebut, korban meninggal dalam kecelakaan ini adalah Kasmadi. Korban merupakan warga Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu.

ADVERTISEMENT

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun nyawa korban tidak tertolong dan akhirnya korban meninggal dunia.

Sedangkan satu korban lainnya yang juga meninggal dunia ada

lah Casipin. Ia juga merupakan warga Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu.

"Untuk korban atas nama Casipin meninggal di tempat. Korban dua-duanya warga Kecamatan Karangampel Indramayu," kata Didi.

Kecelakaan yang melibatkan kereta api dan mobil pikap ini terjadi di perlintasan sebidang di Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat (6/12) sekitar 14.30 WIB.

Didi mengatakan, kereta api yang terlibat kecelakaan dengan mobil pikap itu adalah KA Argo Bromo Anggrek. "Kereta api tersebut jurusan Pasarturi-Gambir," kata Didi.

Terkait dengan kejadian ini, Didi mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat akan melintas di perlintasan sebidang kereta api.

"Kami mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati ketika melintasi rel kereta," kata Didi.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads