Koalisi Cirebon Guyub Ingin Sandingkan Andru-Fitria di Pilwalkot 2024

Koalisi Cirebon Guyub Ingin Sandingkan Andru-Fitria di Pilwalkot 2024

Ony Syahroni - detikJabar
Sabtu, 10 Agu 2024 20:45 WIB
Ilustrasi Pilgub Jabar
Foto: Ilustrasi Pilkada di Jabar. (Andhika Akbarayansyah/detikcom)
Cirebon -

Empat partai politik di Kota Cirebon, yakni Demokrat, PPP, PKS dan PDIP telah membentuk kerjasama koalisi untuk menghadapi Pilkada di 'Kota Udang'. Koalisi yang dibentuk oleh empat partai politik itu bernama Koalisi Cirebon Guyub (KCG).

Saat ini, mereka pun telah membahas soal nama-nama yang nantinya akan diusung untuk Pilwalkot Cirebon 2024. Setidaknya ada beberapa nama yang berpotensi bakal diusung oleh Koalisi Cirebon Guyub.

Ketua DPC PPP Kota Cirebon, Doddy Aryanto mengatakan, dari beberapa nama yang telah dibahas untuk Pilwalkot Cirebon 2024, Koalisi Cirebon Guyub telah mengerucutkan kepada dua nama. Yakni Handarujati Kalamullah dari Demokrat dan Fitria Pamungkaswati dari PDIP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Empat partai ini telah berdiskusi. Dari tiga partai yang mencalonkan atau mengusung, ada Bu Fitria dari PDIP, ada Pak Andru (Handarujati kalamullah) dari Demokrat dan ada Pak Azrul dari PKS, akhirnya kami bersepakat sosoknya mengerucut ke dua orang. Yaitu Andru dan Fitria," kata Doddy di Kota Cirebon, Sabtu (10/8/2024).

"Namun diskusi (Koalisi Cirebon Guyub) belum bicara soal komposisi. Siapa yang E1 (calon wali kota) dan siapa yang E2 (calon wakil wali kota)," kata dia menambahkan.

ADVERTISEMENT

Kendati demikian, kata Doddy, hasil diskusi dari Koalisi Cirebon Guyub yang telah menyiapkan dua nama tersebut belum menjadi keputusan final. Sebab, kata dia, saat ini Koalisi Cirebon Guyub masih terbuka bagi sosok lain yang memang memiliki potensi untuk diusung di Pilwalkot Cirebon 2024.

Sejauh ini, perwakilan dari Koalisi Cirebon Guyub telah menjalin komunikasi dengan salah satu nama di luar dari nama-nama yang tadi disebutkan. Nama yang dimaksud adalah Bamunas Setiawan Boediman atau yang akrab disapa Oki.

"Kita tidak menutup pintu bagi para tokoh-tokoh yang dianggap bisa jadi pemimpin. Seperti Pak Bamunas. Kemarin kita ngobrol dengan Pak Bamunas. Mewakili KCG, saya dan Pak Andru bersilaturahmi," kata dia.

Menurut Doddy, situasi di internal Koalisi Cirebon Guyub menjelang Pilwalkot Cirebon 2024 masih cair. Berbagai kemungkinan pun masih bisa terjadi. Termasuk soal nama-nama yang nantinya akan diusung sebagai pasangan calon dalam pesta demokrasi lima tahunan itu.

"Kita di KCG masih cair. Kita belum bisa bilang hari ini (calonnya) harus si A. Semua masih dinamis," kata Doddy.

Meski begitu, imbuh Doddy, Koalisi Cirebon Guyub menargetkan dapat menentukan pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota sebelum waktu pendaftaran yang telah ditetapkan pada 27 Agustus 2024.

"Deadline kita sampai dengan minggu ke tiga bulan Agustus. Finalnya kan tanggal 27 Agustus. Pokoknya sebelum tanggal 27," ujar Doddy.

Senada disampaikan oleh Sekretaris DPC PDIP Kota Cirebon, Imam Yahya. Ia mengatakan, PDIP bersama dengan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Cirebon Guyub memang telah membahas soal nama-nama yang akan diusung untuk Pilwalkot Cirebon 2024.

Hingga saat ini, kata dia, sudah ada tiga nama yang telah dibahas oleh KCG. Ketiganya yakni Handarujati kalamullah, Fitria Pamungkaswati dan Bamunas Setiawan Boediman atau Oki.

"Yang sudah dibahas memang ada tiga nama. Ada Pak Andru, Bu Fitria dan Pak Oki," kata Imam.

Namun, kata dia, soal siapa yang nantinya diputuskan sebagai pasangan calon masih akan terus dibahas oleh partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Cirebon Guyub.

"Target kita di minggu ke tiga (bulan Agustus) KCG sudah memutuskan siapa pasangan calonnya," kata Imam.




(mso/mso)


Hide Ads