.webp)
Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-79 ini, halaman museum sejarah Gedung Perundingan Linggarjati Kuningan kembali dihiasi ribuan bendera Merah Putih, Kamis (1/8/2024).
Ratusan pelajar mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA serta mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dan perwakilan berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) turut ambil bagian dalam aksi pengibaran bendera bertajuk Gebyar 10.001 Merah Putih tersebut. Tanpa melihat siapa dan dari mana asal sekolahnya, para pelajar tersebut saling membantu mengibarkan bendera di tiang pancang yang telah disiapkan. Mereka menancapkan bendera Merah Putih di areal taman, pedestrian, pagar hingga tangga kawasan bangunan bersejarah tersebut.
"Saya senang dan bangga bisa ikut dalam kegiatan Gebyar 10.001 Merah Putih ini. Apalagi tempatnya di Gedung Perundingan Linggarjati, ini mengingatkan saya pelajaran sejarah tentang perjuangan para pahlawan mengorbankan jiwa dan raga untuk Kemerdekaan Republik Indonesia," ungkap Keyzar salah satu peserta dari SMPN 1 Cilimus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Heni Kurnia Asih selaku Ketua Panitia Penyelenggara Gebyar 10.001 Merah Putih mengatakan, acara ini merupakan agenda tahunan dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan RI. Di hari pertama pemasangan ini, kata Heni, sebanyak 1.000 bendera Merah Putih disiapkan pihak panitia untuk dipasang di area halaman Gedung Perundingan Linggarjati ini.
"Di hari pertama ini kami kibarkan 1.000 bendera Merah Putih, dan rencananya akan berlanjut hingga hari Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus nanti. Kita berusaha untuk memasang bendera sebanyak-banyaknya sesuai dengan nama acaranya "Gebyar 10.001 Merah Putih"," ungkap Heni.
Oleh karena itu, Heni mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat dimanapun berada untuk ikut serta berpartisipasi mengibarkan bendera Merah Putih di tempat bersejarah ini. Heni mengatakan, pihaknya mempersilakan kepada siapapun yang ingin menyumbangkan bendera atau datang langsung ke lokasi Gedung Perundingan Linggarjati untuk memasang sendiri bendera Merah Putih di tempat yang diinginkan.
"Kita ketahui bersama, Gedung Perundingan Linggarjati ini mempunyai nilai historis sebagai tonggak sejarah untuk pertama kalinya kedaulatan Republik Indonesia mendapat pengakuan di mata dunia. Di momen Hari Kemerdekaan ini, kami ingin mengajak seluruh generasi bangsa untuk berpartisipasi mengibarkan bendera di gedung bersejarah ini sehingga nama Indonesia semakin berkibar di kancah internasional," ujar Heni.
Melalui gebyar 10.001 Merah Putih tersebut, kata Heni, juga diharapkan dapat semakin mempererat persatuan bangsa agar tidak tercerai berai. Menurut dia, Sang Merah Putih adalah salah satu alat yang bisa merekatkan semua keragaman yang ada di Indonesia sehingga tercipta kerukunan dan kedamaian bangsa.
"Gebyar 10.001 Merah Putih ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme generasi muda yang saat ini dirasakan mulai pudar. Ketika orang berteriak NKRI harga mati adanya di mana? di Gedung Perundingan Linggarjati ini salah satunya," tegas Heni mengutip pernyataan mendiang Hanna Nining penggagas Gebyar 10.001 Merah Putih sembilan tahun yang lalu.
Heni mengatakan, sejumlah kegiatan dan hiburan akan memeriahkan acara Gebyar 10.001 Merah Putih ini. Di antaranya giat upacara bendera detik-detik Proklamasi pada tanggal 17 Agustus hingga pagelaran seni budaya dan pembacaan puisi pada tanggal 19 Agustus nanti.
(mso/mso)
