Dua penjambret beraksi di Kota Cirebon dengan menyasar gelang emas milik seorang wanita. Namun, aksi kedua pelaku berhasil digagalkan oleh korban dan masyarakat yang ada di sekitar lokasi.
Saking paniknya saat dikejar warga, salah seorang pelaku nekat menelan gelang emas hasil curiannya. Pelaku melakukan hal tersebut sebagai upaya untuk menghilangkan barang bukti.
Adapun para pelaku yang melakukan aksi penjambret itu merupakan dua orang pria berinisial F (30) dan B (25). Keduanya melakukan aksi penjambretan di sekitar Pasar Harjamukti, Kota Cirebon, Kamis (2/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, para pelaku telah diamankan di Mapolsek Selatan-Timur (Seltim) Resor Cirebon Kota. Polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku yang melakukan aksi penjambret tersebut.
Saat diinterogasi oleh polisi, pelaku berinisial F sempat berusaha mengelak. Namun akhirnya, ia pun mengakui jika telah melakukan aksi penjambretan. Bahkan ia juga mengaku telah menelan gelang emas hasil curiannya.
F mengatakan jika barang yang ia jambret merupakan gelang emas berbentuk rantai. Ia nekat menelan emas tersebut lantaran panik saat dikejar oleh korban dan warga yang ada di sekitar lokasi.
"Saya telan pak. Keder (bingung) sih pak, banyak orang," kata pelaku F saat ditanya polisi di mana dia meletakkan gelang emas hasil curiannya.
Di hadapan polisi, kedua pelaku itu mengaku sebagai warga Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon. Dalam menjalankan aksinya, para pelaku berboncengan dengan menggunakan sepeda motor.
Dalam aksi penjambretan ini, pelaku F bertugas sebagai joki sekaligus eksekutor yang merampas gelang emas milik korban. Sementara pelaku B bertugas mencari dan menentukan target.
Kapolsek Seltim, AKP Joni Rahmat menjelaskan kronologi dari aksi penjambretan yang dilakukan oleh dua orang pelaku itu. Menurutnya, aksi penjambretan itu terjadi pada Kamis (2/5) pada pukul 07.30 WIB di sekitar Pasar Harjamukti, Kota Cirebon.
Ia menerangkan, kejadian tersebut bermula saat ada seseorang wanita yang sedang berkendara dengan menggunakan sepeda motor. Wanita tersebut pun sedang mengenakan gelang emas di tangannya.
Saat itu, datang dua pelaku yang juga menggunakan sepeda motor. Para pelaku kemudian memepet kendaraan wanita tersebut dan merampas gelang emas milik korban.
"Korbannya ibu-ibu. Kebetulan korban memang sedang mengendarai sepeda motor dan melintas di depan Pasar Harjamukti. Yang dijambret gelang emas, beratnya 2,3 gram," kata Joni.
Namun saat gelangnya dijambret, korban tidak tinggal diam. Korban langsung berusaha untuk mengejar para pelaku. Singkat cerita, korban akhirnya berhasil mengejar dan menghentikan pelaku.
Kejadian itu pun mengundang perhatian dari para warga yang ada di sekitar lokasi. Hal itu lah yang membuat pelaku panik hingga akhirnya nekat menelan gelang emas hasil curiannya.
"(Menelan gelang emas) bisa jadi memang untuk menghilangkan jejak. Karena lokasinya di pasar dan banyak warga. Jadi dia (pelaku) khawatir dimassa" kata Joni.
Kedua pelaku penjambretan itu sempat ditangkap warga. Beruntung saat itu ada petugas kepolisian yang sedang berpatroli di lokasi tersebut dan mengamankan para pelaku.
"Alhamdulillah kita dari Polsek Seltim bisa mengamankan pelaku sebelum pelaku dimassa," kata Joni.
Sementara itu, untuk mengeluarkan gelang emas yang ditelan pelaku itu, Joni mengaku menunggu ketika pelaku buang air besar. "Paling nunggu dia (pelaku) buang air," ucap Joni.
(sud/sud)