Mudik lebaran 2024 tinggal terhitung beberapa hari lagi. Pemkab Majalengka mulai bersiap menyambut pemudik.
Persiapannya itu adalah pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang jalur arteri Majalengka. Upaya 'menyalakan Majalengka' itu, dalam rangka agar pemudik nyaman saat melintasi wilayah Majalengka.
Baca juga: Tarif Jakarta-Majalengka Via Tol Cipali |
"Saat ini kami tengah berusaha memberikan 'THR' untuk warga Majalengka ataupun pemudik. THR jelang Lebaran itu adalah penggantian PJU," kata Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi, Rabu (3/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PJU itu akan dipasang 1.210 titik. Dalam pelaksanaannya, pemasangan PJU akan dilakukan oleh Dishub Majalengka dan Dishub Provinsi.
"Titik penerangan terbagi ada, yang oleh Dishub Majalengka, yang oleh Dishub Provinsi. Data ruasnya ada di Dishub, pas rapim sudah dipaparkan," ujar Dedi.
PJU yang dipasang dipastikan tidak menguras energi listrik lebih besar. Pasalnya PJU yang dipasang sepanjang jalur Majalengka itu, hanya 60 sampai 90 Watt.
"Jika hari ini untuk satu titik PJU tenaga yang disedot 250 Watt maka dengan penggantian lampu dari tabung ke LED hanya akan menempuh tenaga listrik sebesar 60 hingga 90 Watt saja. Upaya yang sekilas sederhana tapi sangat efektif untuk memangkas operasional harian dan tagihan listrik," jelas dia.
Dedi menyampaikan, upaya pemasangan PJU itu lantaran teknologinya sudah usang. Tak hanya itu, sebagian jalan di Majalengka juga terbilang gelap saat dilintasi malam hari.
"(Alasannya?) teknologinya sudah usang. Semoga dengan upaya ini juga dapat lebih menyibak keindahan Majalengka yang selama ini tersembunyi terutama di kala malam hari," ucap dia.
"Bonusnya dapat diandalkan untuk meningkatkan kualitas keamanan keselamatan ketertiban lalu lintas di jalan Majalengka," sambungnya.
Sekedar informasi, pemasangan PJU ini sejatinya sudah berlangsung. Dedi berharap pemasangan PJU bisa rampung sebelum lebaran.
"Walaupun upaya ini belum menyelesaikan penerangan jalan di semua titik di Majalengka, tapi setidaknya akan membuat majalengka semakin menyala," pungkasnya.
Pemasangan PJU ini juga, kata Dedi, turut diikuti oleh salah satu pemerintah desa yang ada di Majalengka. Desa yang mengikuti program ini adalah desa Campaga, Talaga.
"Alhamdulillah kegiatan kami juga langsung diikuti sama Pemerintah Desa Campaga, Talaga yang dilakukan secara mandiri. Mereka menganggarkan dari dana desa. Semoga desa lain juga bisa mengikuti," katanya.
Sementara itu, warga Majalengka bernama Kusnadi (47) menyambut baik program tersebut. Menurutnya, pemasangan PJU sepanjang jalan Majalengka itu sangat bermanfaat.
"Nah ini yang ditunggu-tunggu, alhamdulilah pemerintah sudah memberikan perhatian buat kami. Apalagi saya kerja malam, pemasangan PJU ini sangat bermanfaat banget," ujar pria yang berprofesi sopir angkot bagian malam itu.
(mso/mso)