Kumuh dan Bau Pesing Skatepark Bima Cirebon

Kumuh dan Bau Pesing Skatepark Bima Cirebon

Devteo Mahardika - detikJabar
Selasa, 27 Feb 2024 17:45 WIB
Kondisi skatepark di Cirebon.
Kondisi skatepark di Cirebon (Foto: Devteo Mahardika/detikJabar).
Cirebon -

Sejumlah ruang publik di Kota Cirebon mengalami kerusakan. Kondisi itu membuat aktivitas masyarakatnya terbatas.

Seperti area skatepark yang ada di kawasan olahraga Bima Kota Cirebon yang terlihat sangat kumuh. Banyak fasilitas yang rusak di area tersebut.

Salah seorang pegiat komunitas Cirebon Skate, Faisal (43) yang mengeluhkan fasilitas penunjang di skate park itu tidak terawat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menilai, kondisi skatepark di Kota Cirebon masih terbilang standar serta masih banyaknya kekurangan.

"Untuk saat ini masih standar layak meskipun masih banyak kekurangan," ucapnya, Selasa (27/2/2024).

ADVERTISEMENT

Ia menuturkan, selain ukuran skatepark yang masih terbilang sempit, sejumlah bangunan warung yang ada di dekat skatepark dianggapnya sangat mengganggu.

"Bukan cuma warung aja yang buat sempit, nggak sedikit juga pengunjung warung buang air kecil sembarangan di area skatepark jadi bau pesing begitu," ujarnya.

Tidak hanya itu saja, dia juga menyoroti soal minimnya fasilitas penunjang lainnya seperti obstacle di area skatepark kawasan Bima.

"Selain kurang luas, kurang juga obstaclenya jadi ya skatepark bima alakadarnya aja," tuturnya.

Persoalan sampah pun tidak luput dari perhatiannya. Pasalnya masih banyak masyarakat yang kurang menyadari untuk menjaga kebersihan.

"Mungkin perlu tempat sampah juga supaya sampah nggak dibuang di area skatepark, kan harus dibersihkan dulu sebelum skatepark di pake supaya enggak membahayakan pas mau di pake skateparknya," ungkapnya.

Menurutnya jika sejumlah fasilitas di area skatepark pun banyak mengalami kerusakan yang tidak jarang dapat menciderai para penggunanya.

"Makin banyaknya coret-coretan grafity, obstacle juga ada yang hancur di beberapa titik. Kalau tidak hati-hati ya bisa membuat cidera yang pake skate parknya," jelasnya.

Ia juga mengaku tidak dapat menggunakan skatepark di kawasan Bima pada malam hari yang diakibatkan minimnya penerangan.

"Skatepark di Bima cuma bisa dipakai sampe sore, soalnya enggak ada penerangan kalau mau main malem," ujarnya.

Oleh karena itu, ia berharap kepada pemerintah, untuk bisa memperhatikan ruang-ruang publik terutama skatepark. Karena Cirebon memiliki sejumlah talenta-talenta berbakat pemain skaterboard.

"Inginnya sih pemerintah juga sadar kalau Cirebon punya talenta-talenta berbakat. Kalau melihat fasilitasnya aja begini wajar kalau mereka (atlet) lebih banyak memilih mewakili kota lain di ajang-ajang kejuaraan nasional," pungkasnya.

(mso/mso)


Hide Ads