Cirebon, Kota Terkecil di Jabar yang Punya 4 Keraton

Kota Cirebon merupakan salah satu daerah di pesisir Jawa Barat (Jabar). Daerah berjuluk Kota Udang ini merupakan kota terkecil di Jabar.

Mengutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar pada 2022, Kota Cirebon memiliki luas 37 kilometer persegi, atau sekitar 0,11 persen dari luas Provinsi Jabar. Sekadar diketahui, Jabar memiliki luas wilayah sebesar 35.377,76 kilometer persegi.

Cirebon merupakan salah satu destinasi wisata di Jabar. Kota terkecil di Jabar ini menjadi surga bagi pencinta kuliner dan belanja. Cirebon memiliki kuliner khas seperti empal gentong, nasi lengko, nasi jamblang, tahu gejrot, rujak gamel, docang, dan lainnya. Selain itu, Cirebon juga salah satu kota batik.

Jumlah penduduk di Kota Cirebon sekitar 322.322 jiwa. Kota terkecil di Jabar ini memiliki lima kecamatan, yakni Kejaksan, Kesambi, Harjamukti, Lemahwungkuk, dan Pekalipan. Sementara itu, Kota Cirebon memiliki 22 kelurahan.

Selain berjuluk Kota Udang, Kota Cirebon juga memiliki julukan lain yakni Kota Petis dan Kota Wali. Ya, Cirebon erat kaitannya dengan penyebaran agama Islam. Kota ini memiliki empat keraton, yakni Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Kaprabonan. Masing-masing keraton memiliki sejarah tentang penyebaran Islam.

Jejak penyebaran Islam yang dilakukan Wali Sanga pun tersebar di Kota Cirebon. Kota terkecil ini merupakan destinasi wisata religi.

Setelah Cirebon, kota terkecil lainnya di Jabar adalah Cimahi. Kota Cimahi memiliki luas 39 kilometer persegi. Lebih luas dua kilometer persegi dari Kota Cirebon. Cimahi memiliki tiga kecamatan dengan total penduduk sekitar 620.393 jiwa.

Kemudian, di urutan ketiga kota terkecil di Jabar adalah Kota Sukabumi dengan luas 48,25 kilometer persegi. Daerah berjuluk Kota Mochi ini jumlah penduduknya mencapai 330.691 jiwa. Luasnya sekitar 0,14 persen dibandingkan luas Jabar.