Tradisi Unik Kampung Panjang Umur Sambut Bulan Suci Ramadan

Kabupaten Cianjur

Tradisi Unik Kampung Panjang Umur Sambut Bulan Suci Ramadan

Ikbal Selamet - detikJabar
Rabu, 22 Mar 2023 16:51 WIB
Warga Kampung Adat Miduana melaksanakan tradisi mandi keramas cai kahirupan menyambut ramadan
Warga Kampung Adat Miduana melaksanakan tradisi mandi keramas cai kahirupan menyambut Ramadan (Foto: Istimewa).
Cianjur -

Warga Kampung Adat Miduana yang dikenal kampung panjang umur di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memiliki tradisi unik dalam menyambut bulan suci Ramadan. Para Warga akan mandi bersama di sungai untuk menyucikan diri.

Tradisi itu dikenal dengan 'Mandi Keramasan Cai Kahuripan' atau mandi keramai air kehidupan di aliran Sungai Cipandak, Desa Balegede, Kecamatan Naringgul yang berlokasi di dekat kampung tersebut.

Dalam pelaksanaannya warga Kampung Adat Miduana biasanya beramai-ramai datang ke sungai. Dengan dipandu pemuka adat, warga akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari pementasan silat, musik, dan kegiatan lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah itu, warga mandi bersama di sungai sesuai dengan tata cara yang diwariskan oleh para leluhur Kampung Adat Miduana.

"Tradisi kuramasan cai kahuripan di Sungai Cipandak ini merupakan acara adat warga kami setiap tahunnya saat menghadapi bulan ramadan. Tujuan ialah untuk mendekatkan tali silaturahmi antar warga dan membersihkan diri karena besoknya mau menjalankan ibadah puasa," ucap Abah Rustiman, Dewan Adat Kampung Miduana, Rabu (22/3/2023).

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan tradisi tersebut akan terus dipertahankan dan diwariskan secara turun-temurun. "Tradisi ini akan terus diwariskan, sepertihalnya leluhur kami mewariskannya kepada kami. Diharapkannya tetap dilakukan generasi penerus, sehingga tradisi ritual mandi keramasan cai kahuripan ini jangan sampai hilang dan musnah," kata dia.

Kepala Desa Balegede Asep Sutisna mengatakan tradisi tersebut perlu untuk terus dilestarikan, karena merupakan kearifan lokal yang sudah terwariskan sejak lama.

"Tradisi ini juga menjadi daya tarik untuk wisatawan, karena kebiasaan warga ini merupakan hal yang unik bagi wisatawan. Apalagi nilai dari tradisi ini adalah untuk menyucikan diri dalam menghadapi bulan ramadan," pungkasnya.

Seperti yang diketahui, Kampung Adat Miduana ini menyita perhatian banyak pihak. Selain karena budaya leluhur yang dijaga, warga di kampung adat ini juga dikenal berusia panjang hingga lebih dari 100 tahun.

(mso/mso)


Hide Ads