Bangganya Pria Prancis Punya Nama Asep

Orang-orang saat ini lebih memilih memberikan nama kekinian yang penuh makna untuk anak-anaknya. Hal itu membuat nama seperti Asep mulai ditinggalkan. Asep sendiri merupakan salah satu nama khas Sunda.

Ditinggalkannya nama Asep dikarenakan nama itu dianggap usang dan ketinggalan zaman. Namun siapa sangka jika nama Asep telah mendunia dan digunakan warga negara asing.

Seorang warga negara Prancis diketahui ada yang memiliki nama Asep. Dia adalah Asep Jacques Chaurang. Asep Jacq benar-benar warga asli Perancis dan tidak memiliki darah keturunan Indonesia, apalagi Sunda.

Lantas bagaimana ceritanya ia bisa memiliki nama Asep?

Asep Jacques Chaurang lahir pada 28 Oktober 1996 di Clamart, sebuah kota kecil dekat Paris. Ia mengakui tidak memiliki keturunan Indonesia meski namanya ada unsur kata Asep.

"Nama saya Asep Jacques Chaurang. Saya tidak memiliki keturunan Indonesia," kata Asep Jacq saat berbincang dengan detikJabar via pesan singkat belum lama ini.

Asep Jacques Chaurang (tengah) saat belajar pencak silat di Cimahi. Foto: Istimewa

Asep Jacq mengungkapkan, kata Asep ia dapat dari pertemuan dengan Paguyuban Asep Dunia (PAD). Ia mengaku ditawari nama Asep oleh paguyuban tersebut ketika datang ke Indonesia, tepatnya ke Kota Cimahi.

"Saya bernama Asep karena saya diundang ke pertemuan dunia Paguyuban Asep, dan saya ditawari nama Asep oleh presiden asosiasi. Saya sekarang menjadi anggota kehormatan komunitas ini," ungkapnya.

Asep Jacq datang ke ke Indonesia pada Mei hingga Juli 2022 lalu. Ketika itu ia tengah mempelajari ilmu bela diri pencak silat di Cimahi.

"Ya, setelah nama itu ditawarkan, saya dipanggil Asep di seluruh Indonesia," sambungnya.

Asep Jacques Chaurang bersama anggota Paguyuban Asep Dunia. Foto: Istimewa

Meski nama aslinya adalah Jacques Chaurang, ia mengaku senang dengan penambahan kata Asep di namanya. Sepengetahuannya, Asep memiliki arti tampan.

"Saya merasa sangat bangga diberi nama Indonesia seperti Asep. Itu membuat saya merasa terhubung dengan komunitas Asep dan orang-orang dari Sunda. Karena artinya ganteng, itu sebutan untuk orang sukses dan saya senang memiliki nama dari Indonesia," ujarnya.

Setelah kembali ke Perancis, ia tetap mempertahankan kata Asep pada namanya meskipun keluarga dan teman-temannya tidak memanggilnya dengan nama Asep.

Saat ini Asep Jacq baru saja menyelesaikan studi magisternya. Ia berencana bekerja di Prancis. Saat disinggung soal mulai punahnya nama Asep di Indonesia, ia mengaku hal itu menyedihkan.

Sebab kata dia, Asep merupakan nama yang benar-benar khas dari Sunda. "Saya tidak tahu itu. Ini menyedihkan. Pokoknya aku yakin itu akan kembali. Selalu seperti ini dengan nama depan," tutup Asep Jacq.