ArtBraga: Urban Culture, Meneropong Fenomena di Braga Lewat Seni

ArtBraga: Urban Culture, Meneropong Fenomena di Braga Lewat Seni

Sudirman Wamad - detikJabar
Jumat, 09 Des 2022 16:53 WIB
Berwisata ke Kota Bandung, Jawa Barat tak lengkap rasanya kalau tidak berkunjung ke Jalan Braga. Selain bisa berswafoto di jalan yang dikenal sejak Zaman Hindia Belanda itu, Anda juga bisa membeli oleh-oleh lukisan. Di jalan yang menjadi maskot Kota Bandung itu terdapat belasan pedagang lukisan yang berjajar di sepanjang Jalan Braga. Selain itu, ada juga beberapa Galeri Lukisan yang menjual lukisan didalam toko.
Penjual Lukisan di Jalan Braga Bandung (Foto: Wisma Putra)
Bandung -

Seniman di Kota Bandung menggelar pameran seni rupa bertajuk 'ArtBraga:Urban Culture' di Gedung Gas Negara, Jalan Braga. Pameran ini bakal menampilkan ragam seni rupa yang memotret permasalahan dan ketimpangan sosial di Bandung.

Pameran seni rupa ini tentu bisa menjadi agenda para wisatawan untuk melihat karya-karya seniman Bandung. Karya yang menampilkan potret Bandung masa kini dari persoalan kependudukan, ekonomi, budaya dan ketimpangan sosial.

Pameran seni rupa bakal dibuka Sabtu (10/12/2022) pukul 10.00 WIB. Rencananya pameran bakal digelar dari tanggal 10-18 Desember 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer Program ArtBraga Tata mengatakan pameran seni rupa itu bakal menampilkan patung, lukisan, sulam, seni instalasi, fotografi, video dan performa art "Potret masa kini".

Secara umum karya-karyanya merespons permasalahan, permasalahan lingkungan, kritik sosial, keadilan dan lain-lain. Khususnya di kawasan Jalan Braga dan Kampung Braga," kata Tata kepada detikJabar, Jumat (9/12/2022).

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Tata menjelaskan latar belakang kawasan Braga. Kawasan ini merupakan pusat hiburan dan kesenian modern di Bandung. Hal ini diperkuat dengan jejak sejarah tentang seni yang tumbuh di Jalan Braga. Singkatnya, Braga terus tumbuh dan berkembang.

"Namun yang menjadi keutamaan bagi para penyangga kawasan Jalan Braga adalah kampung-kampung di Braga itu sendiri, yang tidak bisa mengelak dari dinamisasinya Jalan Braga," ucap Tata.

Potret soal Kampung Braga ini, dikatakan Tata, bakal ditampilkan dalam pameran oleh Komunitas Gerbong Bawah Tanah yang berkolaborasi dengan anak-anak di Gang Apandi. Konsepnya persoalan hunian yang pernah ada di RT 05/RW 08.

"Semacam bentuk konstruksi imagi kolektif, dan harapan mewakili warga Kota Bandung yang juga nasibnya sama dengan warga Braga yang tidak punya tempat hunian, akibat persoalan agraria," kata Tata.

(sud/yum)


Hide Ads