Menteri BUMN Erick Thohir bersilaturahmi dengan para tokoh Sunda. Erick Thohir menggelar pertemuan dengan beberapa tokoh Sunda di kediaman sesepuh Jawa Barat, HD Sutisno, di Kota Bandung, pada Jumat (2/12/2022) malam.
Dalam silaturahmi itu, Erick Thohir mendapat dua permintaan dari para tokoh Sunda yang hadir. Salah satu tokoh Sunda, Holil Aksan Umarzen meminta dua hal kepada Erick Thohir.
Pertama, Holil meminta agar Erick Thohir bisa memperjuangkan kujang untuk diakui oleh UNESCO seperti halnya keris. Holil mengatakan kujang merupakan mahakarya budaya Sunda yang sudah selayaknya mendapat pengakuan dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iyaa karena gini saya kemarin ketemu dengan Ketua Keris Indonesia dimana saya sedih melihat sertifikat pengakuan UNESCO untuk keris, kenapa kujang tidak," kata Holil usai menyerahkan kanyaah berupa kujang kepada Erick Thohir.
"Padahal kujang ini dari betuk, dari seni ini mahakarya dan itu sangat layak mendapat pengakuan dari UNESCO sebagai benda seni mahakarya leluhur Sunda," sambungnya.
Menurutnya, pengakuan UNESCO akan kujang sangat penting bisa terwujud untuk menjaga warisan leluhur. Sebab saat ini banyak generasi penerus bangsa yang mulai melupakan keberadaan kujang.
Selain itu, diangkatnya kujang menjadi warisan budaya dunia lewat pengakuan UNESCO juga akan berdampak di sisi ekonomi. Para perajin kujang yang saat ini terpuruk bisa bangkit lagi.
"Yang tadi diinginkan bagaimana Pa Erick Thohir selaku Menteri BUMN memberikan perhatian terhadap budaya Sunda terutama kujang dan diharapkan berdampak pada ekonomi. Para perajin kujang akan hidup, sekarang perajin pada melarat karena memang gak diangkat kujang itu sendiri," tegasnya.
"Padahal ini aset besar, aset orang Sunda sebagai alat diplomasi, cinderamata, untuk identitas suku bangsa saya rasa gitu," imbuh Holil.
Minta Jawa Barat Jadi Provinsi Sunda
Selain itu, Holil juga berpesan ke Erick Thohir untuk menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar mengabulkan keinginan tokoh Sunda yang ingin Jawa Barat diganti nama menjadi Provinsi Sunda.
Ia ingin Jokowi bisa memberikan kado terakhir sebelum masa jabatannya selesai pada 2024 nanti seperti yang dilakukan Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang mengubah nama Irian menjadi Papua.
"Kedua tadi meminta Erick Thohir untuk menyampaikan kepada presiden sebagaimana dulu Gus Dur memberikan kenang-kenangan kepada masyarakat Papua, dari awalnya Provinsi Irian Jaya menjadi Papua," ujar Holil.
Holil mengungkapkan alasan para tokoh ingin nama Jawa Barat diubah menjadi Provinsi Sunda. Sebab kata dia, nama Jawa Barat sudah tidak relevan mengingat Jawa bagian barat sendiri kini telah menjadi Provinsi Banten.
"Karena Jabar, sudah tidak relevan lagi, yang bagian baratnya kan sudah berubah jadi Provinsi Banten. Jadi perlunya ada penggantian nama Provinsi Sunda karena kita rasa memiliki daerah, fanatik itu mulai dari nama," katanya.
"Makanya tadi minta ke Erick Thohir untuk titip sampaikan ke presiden, harapannya bisa dikabulkan seperti Gus Dur memberi nama Papua yang tadinya Irian," tutup Holil.
(bba/mso)