Pelestarian budaya Sunda tengah mengalami krisis. Namun Pengurus Besar (PB) Paguyuban Pasundan sedang berupaya mengatasi krisis pelestarian budaya Sunda tersebut.
Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan Didi Turmudzi mengatakan ada empat krisis pelestarian yang tengah dihadapi budaya Sunda.
"Memang saat ini ada krisis (pelestarian), ada empat. Krisis menggunakan bahasa Sunda, krisis ikatan solidaritas suku bangsa, krisis simbol kesundaan, dan krisis informal," kata Didi kepada detikJabar, Rabu (20/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengatasi krisis tersebut, PB Paguyuban Pasundan menurutnya mulai banyak membentuk kegiatan dan aktivitas yang bisa menjaga upaya-upaya pelestarian dari kebudayaan Sunda itu.
Salah satunya dengan menggelar kompetisi sastra Sunda hingga memasukkan kurikulum kebudayaan Sunda di satuan pendidikan yang di bawah Paguyuban Pasundan seperti Universitas Pasundan (Unpas).
"Kita membentuk akademi budaya Sunda dan sering melakukan lomba sastra Sunda. Kemudian kalau terkait kurikulum itu dalam rangka melestarikan budaya Sunda, ada kuliah dua SKS yang terkait budaya Sunda," ungkapnya.
![]() |
"Ketika masuk (Unpas) ada materi kesundaan, begitu juga saat keluar. Kemudian kalau terkait kesundaan ini ada Lembaga Paguyuban Pasundan yang membuat buku-buku tentang kesundaan," ujarnya menambahkan.
Tidak hanya itu, PB Paguyuban Pasundan juga mulai menyosialisasikan tembang-tembang khas Sunda di masyarakat. Tujuannya agar masyarakat bisa lebih mencintai Tatar Sunda beserta budayanya.
"Kita terbitkan ke lapangan kita juga mensosialisasikan tembang Sunda untuk membangun asa cinta kepada lembur Sunda dan Indonesia," jelas Didi.
Ke depannya, PB Paguyuban Pasundan ingin kurikulum kebudayaan Sunda bisa menjadi mata pelajaran di sekolah-sekolah di seluruh Jawa Barat. Didi mengatakan akan bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota untuk mewujudkannya.
"Itu yang sedang diatasi Paguyuban Pasundan melalui cara tadi. Kita ingin tiap kabupaten kota dari A sampai Z diberi materi itu, kita ingin kerjasama dengan pemda. Jadi untuk mewariskan nilai kesundaan," tandasnya.
(bba/ors)