Cerita Ika yang Lagi Hamil Tua Ikut Antre Tukar Uang Baru untuk Lebaran

Kota Cirebon

Cerita Ika yang Lagi Hamil Tua Ikut Antre Tukar Uang Baru untuk Lebaran

Whisnu Pradana - detikJabar
Jumat, 07 Mar 2025 07:30 WIB
Warga antre tukar uang baru untuk Lebaran.
Warga antre tukar uang baru untuk Lebaran. Foto: Whisnu Pradana
Cimahi -

Hamil tua tak menyurutkan langkah Ika Sartika (28) dan suaminya Isad (29) mengantre demi menukarkan uang baru untuk dibagikan pada sanak saudara saat Lebaran nanti.

Pasangan suami istri asal Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu datang ke halaman parkir Masjid Agung Kota Cimahi untuk menukarkan uang baru di mobil penukaran uang milik salah satu bank negara.

Mereka datang sekitar pukul 08.45 WIB, hanya mengantre beberapa saat akhirnya mereka mendapatkan pecahan uang baru yang diinginkan. Terlebih Ika sedang hamil tua sehingga ia diutamakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi enggak lama, sekitar 10 menitan sudah dapat uang barunya. Memang sengaja buat Lebaran nanti," kata Ika saat ditemui, Kamis (6/3/2025).

Ika mengatakan ia mendapatkan informasi tentang lokasi penukaran uang baru di Cimahi melalui akun media sosial Bank Indonesia. Terlebih setiap tahun menjelang momen Idul Fitri ia selalu menukarkan ruang baru.

ADVERTISEMENT

"Tahun kemarin itu langsung ke Bank Indonesia yang di Jalan Braga. Nah tahun ini dapat info ada di Cimahi, tadi malam langsung daftar online. Cuma 10 menit pendaftarannya langsung penuh," kata Ika.

Ia mengatakan menukarkan uang dengan nominal Rp4,3 juta untuk nominal uang baru dengan jumlah yang sama. Nantinya uang itu akan dibagikan pada sanak saudaranya setelah salat Idulfitri.

"Tadi tukar Rp4,3 juta, soalnya dibatas cuma segitu. Ya nanti buat bagi-bagi ke saudara," kata Ika.

Warga lainnya, Taufik, asal Pojok, Cimahi Tengah, juga semringah setelah mendapatkan pecahan uang baru dengan nominal Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, Rp20 Ribu, dan Rp50 ribu.

"Tadi antre enggak terlalu lama, cuma 15 menitan karena sudah daftar online. Tukar uang Rp4,3 juta, buat nanti dibagikan pas lebaran," kata Taufik.

Penukaran uang tersebut dijaga ketat oleh polisi berseragam lengkap serta membawa senjata laras panjang. Hal itu demi menjaga keamanan kendaraan penukaran uang serta masyarakat yang hendak menukarkan uang.




(sud/sud)


Hide Ads