Keluh Kesah Penjual Hewan Kurban di Soreang Jelang Idul Adha

Kabupaten Bandung

Keluh Kesah Penjual Hewan Kurban di Soreang Jelang Idul Adha

Yuga Hassani - detikJabar
Senin, 26 Jun 2023 19:45 WIB
Penjual hewan kurban di Soreang.
Penjual hewan kurban di Soreang (Foto: Yuga Hassani/detikJabar).
Kabupaten Bandung -

Jelang hari raya Idul Adha, sejumlah penjual hewan kurban di Kabupaten Bandung mengungkap sepinya penjualan. Bahkan para pedagang menyebut penurunan penjualannya mencapai 80 persen.

Salah satu pedagang di Jalan Raya Soreang, Koswara (53) mengatakan, penjualan hewan kurban saat ini masih sepi. Padahal saat ini wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) telah berkurang.

"Ah gini aja sepi penjualan mah. Udah PMK, udah COVID-19 juga nggak ngaruh ke penjualan mah, tetep aja sepi," ujar Koswara, saat ditemui detikJabar, Senin (26/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya mengaku telah membuka lapak di tempat tersebut satu bulan sebelum hari raya Idul Adha. Bahkan telah dilakukan pemeriksaan oleh Dinas Pertanian (Distan).

"Pas buka lapak, langsung diperiksa, dan dilabeli. Jadi sekarang hewannya udah ada label-label dari dinas," katanya.

ADVERTISEMENT

Koswara menjelaskan penjualan hewan kurban tahun ini mengalami penurunan yang luar biasa. Sehingga penjualan pun masih berlum banyak.

"Iyah turun aja drastis, penurunannya mencapai 70 sampai 80 persennya," jelasnya.

Menurutnya di H-3 Idul Adha biasanya bisa menjual puluhan. Namun saat ini hanya baru terjual beberapa ekor.

"Sapi biasanya sudah laku 20 ekor lebih, sekarang baru laku 4 ekor. Kalau domba biasanya sudah laku seratus ekor lebih, sekarang baru 20 ekor," ungkapnya.

Dia menambahkan harga satu ekor domba sebesar Rp 4 juta hingga Rp 6 juta per ekor. Kemudian harga satu ekor sapi berkisar Rp 22,5 juta hingga Rp 60 juta.

"Harganya ya tergantung ukurannya aja. Terus di sini stok sekitar 40 ekor domba dan sapi sebanyak 30 ekor," tuturnya.

Sementara itu, pedagang lainnya, Sigit (46) mengungkapkan saat ini belum ada hewan kurban yang terjual. Bahkan dirinya terus berupaya dalam penjualan hewan kurban kali ini.

"Saya juga hari ini belum ada penjualan. Ya semoga aja nanti malem, atau besok ada yang beli," kata Sigit, saat ditemui terpisah.

Sigit mengaku biasanya pada H-3 bisa menjual hewan kurban sebanyak puluhan. Namun berbeda kondisinya pada tahun ini.

"Saya biasanya jual domba sampai 30 ekor pas H-3 mah. Kalu sapi mah ya ada lah 10 ekor. Tapi sekarang pas H-3 belum ada yang beli, malah kemarin ada yang beli beberapa lah," pungkasnya.

(mso/mso)


Hide Ads