Jemari Yuliawati telaten memasang pernak-pernik pada bungkusan parsel atau hampers kue kering. Matanya jeli menghindari kesalahan saat membungkus agar hasil parsel cantik dan menarik.
Wanita 45 tahun itu kini sedang kelimpungan mengerjakan pesanan hampers kue kering menjelang Hari Idul Fitri 1444 Hijriah. Beruntung ia tak sendiri, ada beberapa pekerja yang membantu mengerjakan pesanan.
Saban tahun, Yuliawati yang sudah terkenal sebagai pengusaha kue kering di Kota Cimahi selalu kebanjiran pesanan kue kering dan hampers. Konsumennya jatuh hati pada bentuk-bentuk hampers kreasi pemilik toko kue dan makanan ringan 'Dapur Bunda Yoel's' itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk menyambut lebaran ini ada 30 varian kue kering, terus ada 18 jenis hampers yang bisa dipesan konsumen," ujar Yuliawati kepada detikJabar, Senin (10/4/2023).
Ada beberapa jenis kreasi hampers buatan Dapur Bunda Yoel's. Seperti hampers dengan bungkus jaring-jaring dengan tali pita, lalu hampers dengan bentuk seperti bongsang atau bungkus Tahu Sumedang, hingga hampers berbahan plastik berbalut berbentuk kubah masjid.
"Biasanya yang dicari untuk Lebaran gini ya hampers, karena kan cocok ya kalau buat bagi-bagi ke saudara atau rekan kerja. Biasanya sih mereka cari hampers itu yang unik, jadi waktu dibawa dan dikasihkan itu lucu dan cantik," ucap Yuliawati.
Pada momen menyambut Hari Idul Fitri nanti, Yuliawati tidak lagi menerima pesanan hampers. Ia kewalahan dan khawatir tak sanggup menyelesaikan pesanan dengan tepat waktu dan kualitas terjaga.
"Dari awal puasa kita sudah terima pre order banyak dan menjelang akhir puasa ini kita sudah close order karena kebanyakan dan nggak sanggup lagi. Saya sekarang bikin 700-an hampers kue kering," kata Yuliawati.
"Jadi kenapa dibatasi, ya itu karena takut nggak bisa dikerjain. Belum lagi kan bahan pernak-pernik hampersnya terbatas, karena makin mepet lebaran makin jarang perajin yang jual," tambahnya.
Hampers yang dibuatnya punya harga yang beragam. Mulai dari Rp150 ribu dengan bentuk dan isi kue kering sederhana. Serta yang termahal di kisaran Rp1,5 juta.
"Tergantung pesanannya bagaimana, kalau mau hang Rp150 ribu berarti sederhana tapi tetap cantik. Kalau yang Rp1,5 juta itu ya lebih rumit," ucap Yuliawati.
Kendati ia sudah tak lagi menerima pesanan hampers, namun tokonya tetap terbuka bagi konsumen yang hendak berburu kue kering berbagai macam.
"Kalau di toko tetap bisa beli kue kering sampai lebaran juga buka. Tapi yang close order itu cuma pesanan hampers. Jadi yang mau beli kue kering bisa langsung datang ke toko," tutur Yuliawati.