Peringatan Luhut untuk Industri Smelter Indonesia

Peringatan Luhut untuk Industri Smelter Indonesia

Wisma Putra - detikJabar
Jumat, 03 Feb 2023 22:18 WIB
Ketua Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara G20 Luhut Binsar Pandjaitan
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Dok.detikcom)
Bandung -

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta para pelaku industri smelter atau perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan mineral logam di Indonesia untuk patuh terhadap aturan yang diterapkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

"Kemarin saya rapat ada delapan industri smelter yang ada di Indonesia Timur, sudah beri tahu, mereka harus patuh kepada aturan yang kita buat dan itu dari KLHK dan tenaga kerja sudah ada aturannya," kata Luhut secara daring dalam Rakernas KNPI di Gedung Merdeka Bandung, Jumat (3/2/2023).

Pihaknya akan berikan tindakan tegas jika ada industri smelter yang tidak patuh pada aturan KLHK.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sekarang sudah mulai keras. Karena mereka sudah mulai masuk dan mereka jangan menganggap kita negara yang bisa dibikin suka-sukanya, tidak. Negara ini berdaulat dan bermartabat," ungkap Luhut.

Sekadar diketahui, Presiden Joko Widodo bakal melakukan ground breaking pembangunan PLTA Mentarang, 27 Februari mendatang. PLTA itu bakal memasok energi bagi industri smelter di Kalimantan Utara.

ADVERTISEMENT

Menurut Luhut, pembangunan PLTA itu dilakukan untuk produksi bauksit yang akan masif dilakukan di tahun 2023-2024.

"Itu 1.400 megawatt dan itu nanti akan memberikan energi kepada smelter dan geothermal, untuk smelter aluminium," ucap Luhut.

Selain itu, menurut Luhut beragam investasi di Kalimantan sedang disiapkan. Indonesia juga bakal mulai melepaskan ketergantungan kepada Cina.

"Orang tanya kenapa mesti China? Dulu iya, hari ini tidak semua dengan China, kita sudah mulai makes karena sekarang kita sudah mulai bisa," terang Luhut.

(wip/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads