Motor listrik tipe taktikal buatan anak bangsa dipesan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Ada 6.000 unit motor listrik yang dipesan untuk kebutuhan pertahanan militer Indonesia.
Motor listrik bernama Electric Tactical (E-Tactical) ini diketahui diproduksi PT Eltran Indonesia anak perusahaan Len Industri yang berkolaborasi dengan PT BYXE Motor. Sebelum diproduksi dan dipasarkan, motor tersebut sudah mendapat sertifikat produk dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertahanan (Balitbang Kemenhan).
"Tentunya ini menjadi kebanggaan karena diproduksi atau merupakan karya anak bangsa. Dan pada kesempatan ini saya mendapatkan kontrak pertama untuk digunakan TNI sebanyak 6 ribu unit. Semua TNI, yakni darat, laut dan udara," ujar Direktur Utama Len Bobby Rasyidin dalam keterangannya, Kamis (3/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bobby menuturkan produk tersebut juga sudah dipamerkan. Bahkan Presiden Jokowi hingga Prabowo sudah melihat langsung unit motor listrik tersebut.
"Pak Presiden dan Menhan terlihat sangat happy dan antusias saat mengetahui detail motor ini. Beliau menanyakan berapa kapasitas produksinya sekarang dan mendorong untuk ditingkatkan serta digunakan lebih luas. Apalagi Pak Menhan juga menegaskan kesiapannya untuk memberikan dukungannya," katanya.
Prabowo sendiri mengaku pemesanan 6 ribu unit motor listrik ini sesuai kebutuhan. Nantinya, motor-motor tersebut akan digunakan prajurit TNI di tiga matra.
"Untuk tiga angkatan (TNI AD, AL dan AU). Semua angkatan. Kebutuhan kita," katanya.
Prabowo menambahkan pihaknya berkomitmen untuk mendorong produksi anak bangsa. Hal ini demi mewujudkan kemandirian Indonesia di sektor pertahanan dan keamanan.
"Indonesia berkomitmen untuk selalu terbuka dalam hubungan eksternal dengan semua negara, menjalankan diplomasi pertahanan, serta meningkatkan kekuatan pertahanan dengan mengembangkan alutsista buatan dalam negeri, misi pertahanan Indonesia kepada dunia, serta mendorong dan memajukan industri pertahanan menuju kemandirian, pemenuhan alpalhankam (alat peralatan pertahanan dan keamanan," tuturnya.
"Pak Presiden meminta supaya memacu industri dalam negeri. Hal ini sejalan dengan visi Bapak Presiden untuk membangun industri pertahanan yang mandiri," kata Prabowo menambahkan.
Sebelumnya diberitakan, Kementerian Pertahanan mengembangkan motor listrik sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo. Kendaraan listrik tersebut masih berupa prototipe bernama Electric Tactical Motor Bike.
Motor listrik tersebut merupakan hasil desain anak bangsa dan dikaji serta diuji PT Eltran Indonesia (anak perusahaan Len) di Badan Penelitian dan Pengembangan Pertahanan Kementerian Pertahanan (Balitbang Kemenhan).
Electric Tactical Motor Bike sendiri baru saja mendapatkan sertifikat prototipe produk dari Pusat Penelitian dan Pengambangan (Puslitbang) Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Penyerahan tersebut dilaksanakan di Pusdikkav, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (15/9/2022).
Pengembangan kendaraan listrik itu sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) No.55/2019 mengenai kendaraan listrik.
(dir/dir)