Dolar AS Tembus Rp 15.000!

Kabar Nasional

Dolar AS Tembus Rp 15.000!

Tim detikFinance - detikJabar
Rabu, 06 Jul 2022 13:16 WIB
Ilustrasi dolar AS
Foto: Ilustrasi (Ari Saputra)
Jakarta -

Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah terus mengalami penguatan. Berdasarkan data Reuters per 10.16 WIB nilai tukar dolar AS terhadap rupiah sudah menyentuh level Rp 15.010.

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI) Edi Susianto pemicu tekanan rupiah saat ini datang dari pasar keuangan global. Pelaku pasar khawatir akan terjadi perlambatan ekonomi, bahkan masuk ke kondisi resesi.

"Khususnya ekonomi AS di mana data yang terkini sepertinya mendukung terhadap kekhawatiran tersebut, sementara ancaman inflasinya terus menghantui di banyak negara," kata dia seperti dikutip dari detiFinance, Rabu (6/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi tersebut membuat para pelaku pasar global terus mencari mata uang dan aset yang aman. Mata uang aman saat ini lebih condong ke dolar AS. Bahkan indeks mata uang tersebut terus menguat di atas 106.

"Sementara safe haven assets condong ke cash market dan ke US Treasury (UST bond), sehingga yield UST 10 year terus mengalami penurunan (UST menguat)," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Dari pergerakan nilai tukar, banyak mata uang non dolar AS terutama mata uang negara berkembang melemah, termasuk rupiah.

"Di wilayah Asia, selain Rupiah mata uang lainnya seperti Thailand Baht, Malaysia Ringgit, Peso Philipina, India Rupee dan Korea Won, juga mengalami pelemahan terhadap dolar AS. Artinya ini adalah fenomena global," katanya.

Untuk menghadapi hal ini, BI memastikan ada di pasar melalui triple intervention agar mekanisme pasar dapat bekerja dengan baik. Melalui menjaga keseimbangan supply dan demand valas di market.

Terkait hal ini, BI melihat support dari perusahaan eksportir untuk turut menjaga supply-demand valas masih sangat baik, sehingga pelemahan rupiah lebih managable.

"Lalu menjaga kondisi likuiditas Rupiah dalam level yang optimal," ujarnya.

(mso/mso)


Hide Ads