Indonesia dan Korea Selatan bekerjasama mengembangkan pesawat jet tempur. Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto berharap jet tempur yang tengah dikembangkan itu bisa melakukan penerbangan perdana pada tahun depan.
"Sebentar lagi kita akan produksi pesawat tempur bersama Korea. Berharap tahun depan penerbangan pertama, first flight," kata Prabowo usai menyaksikan penyerahan tiga pesawat militer di PT Dirgantara Indonesia, Kota Bandung, Rabu (15/6/2022).
Lebih lanjut, Prabowo mengatakan PT Dirgantara Indonesia memiliki kemampuan untuk memproduksi pesawat tempur. Ia juga mendorong agar PT Dirgantara Indonesia bekerja sama dengan berbagai pihak dari negara lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sangat optimis melihat perkembangan PT DI (Dirgantara Indonesia), namun tadi saya ingatkan bahwa manajemen kinerja, manajemen PT DI harus benar-benar efisien," kata Prabowo.
Prabowo ingatkan agar PT Dirgantara Indonesia melakukan kerja-kerja kelas dunia. "Wajah PT DI sekarang optimis cerah. Pantas untuk perusahaan teknologi tinggi. Indonesia butuh merebut teknik tinggi untuk kelangsungan hidup bangsa kita," ucap Prabowo.
Sekadar diketahui, kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan ini sudah berlangsung lama. Rencananya, kerja sama ini memproduksi pesawat tempur KF-21 Boramae. Dikutip dari detikoto pada Januari 2022, pesawat prototipe bernama KF-21 Boramae itu sedang dirakit di Korea Selatan.
(sud/mso)