Bewara kepada warga Bandung. Saat ini pemasangan Erection Girder atau balok utama jembatan Flyover Jalan Nurtanio, Kota Bandung sedang dilakukan.
Pengerjaan pemasangan itu berlangsung hingga Tanggal 20 Oktober mendatang, pengerjaan dilakukan di malam hari, bagi para pengendara untuk menghindari jalan tersebut pada pukul 20.00-05.00 WIB.
Selain pemberitahuaan yang di sampaikan di media sosial (medsos), pemerintah juga memberikan pemberitahuan langsung melalui spanduk yang dipasang di jalan itu.
"MOHON MAAF PERJALANAN ANDA TERGANGGU SEDANG ADA PEKERJAAN ERECTION GIRDER FLYOVER NURTANIO DI TUTUP MULAI TANGGAL 15 OKTOBER S/D 25 OKTOBER 2025 JAM 20:00 S.D 05:00 WIB," tulis imbauan itu.
Pembangunan flyover ini disambut baik warga Bandung. Hal ini disampaiakan oleh Kusnandar dalah satu pengendara.
"Bagus dong ada pembangunan flyover ini, asal jangan macet ya pekerjaanya," kata warga Lembang itu.
Nandar sapaan karibnya mengaku jika flyover itu rampung dibuat para pengendara bakal nyaman melintas. "Biar nggak macet, selama ini kan jalannya sibuk banget, jangan ngaret aja deh pembangunannya," tutur
Jalan Alternatif
Dishub Kota Bandung menyampaikan pemberitahuan penutupan jalan itu di medsosnya melalui Instagram @bdg.dishub. Adapun jalan alternatifnya yakni:
- Kendraan yang datang dari arah Jalan Pajajaran dapat melalui Jalan Samiaji, Arjuna, Bima, Rama, Arjuna.
- Sedangkan kendaraan yang datang dari arah Jalan Rajawali Barat bisa langsung menuju Jalan Rajawali Timur.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan pun turut berkomentar soal penutupan jalan demi mendukung kelancaran pembangunan Flyover Nurtanio. Berdasarkan informasi yang ia dapatkan, proyek jalan layang ini ditarget selesai pada Desember 2025.
"Mari kita bersyukur bahwa akhirnya Flyover Nurtanio, jalan layangnya akan dapat penyelesaian. Kita tunggu sama-sama, mudah-mudahan sesuai dengan janji pada bulan Desember semuanya beres," katanya di Panyileukan Kota Bandung, Selasa (14/10) lalu.
(wip/sud)