Siswa dan guru di SDN Pengadilan 2, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, dibuat heboh. Sebab, ada ular yang mendadak jadi 'murid' alias masuk kelas.
Itu terjadi saat hari pertama masuk sekolah usai libur Lebaran pada Rabu (9/4/2025) pagi. Kehebohan tak bisa terhindarkan hingga akhirnya petugas pemadam kebakaran turun tangan.
Awalnya, jelas tak ada yang menduga bakal ada ular masuk ke dalam kelas. Sehingga ketika tahu ada ular masuk, para siswa yang hendak belajar pun panik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seisi kelas berhamburan keluar melihat ular dengan ukuran cukup besar itu. Salah seorang dari mereka kemudian melapor kepada guru.
Akhirnya, Lia, salah seorang guru memutuskan meminta bantuan Tim Damkar Kota Tasikmalaya. Koordinator Lapangan Damkar Kota Tasikmalaya, Hendrik Setiana membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurut Hendrik laporan diterima sekitar pukul 07.10 WIB, secepatnya tim Damkar bergerak ke lokasi. "Evakuasi dimulai pukul 07.27 WIB dan selesai sekitar delapan menit kemudian," kata Hendrik.
Petugas Damkar langsung memburu keberadaan ular tersebut. Setelah ditemukan, ular langsung ditangkap dengan relatif mudah oleh pasukan biru ini.
"Jenis ular yang diamankan adalah ular koros dengan panjang sekitar 100 sentimeter," jelas Hendrik.
Ular koros itu diamankan tanpa perlawanan oleh tim regu 3 Damkar Kota Tasikmalaya yang terdiri dari Samsudin, Fikrie, dan Ikbal. Hendrik menegaskan tidak ada korban luka atau terdampak dalam insiden itu. Semua siswa dievakuasi keluar kelas dan ular berhasil ditangkap.
Hendrik mengimbau masyarakat, khususnya lingkungan sekolah atau perkantoran, untuk tetap waspada terhadap kemunculan hewan liar seperti ular, terutama pada musim pancaroba. "Jika ditemukan kejadian serupa, masyarakat bisa segera melapor agar bisa ditangani," pungkasnya.
(orb/orb)