Momen Spesial Bagi 288 Napi Lapas Sukamiskin Dapat Remisi

Momen Spesial Bagi 288 Napi Lapas Sukamiskin Dapat Remisi

Wisma Putra - detikJabar
Senin, 31 Mar 2025 16:30 WIB
Lapas Sukamiskin
Lapas Sukamiskin (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Bisa bertemu keluarga besar dan menyantap opor sayur di momen Lebaran itulah hal yang sangat didambakan banyak orang. Momen itu, dirasakan juga ratusan warga binaan di Lapas Sukamiskin, Bandung. Pada Lebaran 2025 ini ada 288 orang warga binaan yang mendapatkan remisi.

288 orang warga binaan yang mendapat remisi telah memenuhi persyaratan. Hal itu dikatakan, Kepala Bagian Tata Usaha Lapas Sukamiskin Benny Muhammad Saifullah.

"Jumlah warga binaan yang diusulkan mendapatkan remisi 295, jumlah usulan remisi yang disetujui 288 orang," kata Benny kepada awak media, Senin (31/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Benny mengungkapkan, pada momen Lebaran tahun ini, tidak ada warga binaan yang langsung bebas atau mendapatkan remisi khusus. Untuk besaran remisi, Benny sebut setiap warga binaan dapatkan remisi dengan jumlah beragam.

"Rincian besaran remisi yang diperoleh oleh warga binaan, 15 hari sebanyak 36 orang, 1 bulan sebanyak 233 orang, 1 bulan 15 hari sebanyak 17 orang, dan 2 bulan sebanyak 2 orang," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Pemberian remisi yang diberikan pihak lapas sudah sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan. Sementara itu, syarat untuk mendapatkan remisi warga binaan harus berkelakuan baik dan sudah memasuki masa mendapatkan remisi.

"Ada juga warga binaan yang pada Hari Raya Idul Fitri tidak mendapatkan remisi. Alasannya, yang pertama belum menjalani 6 bulan pidana dan warga binaan yang memiliki pidana seumur hidup," jelasnya.

Kunjungan Keluarga

Selain itu, Lapas Sukamiskin memberikan kesempatan kepada keluarga untuk melakukan kunjungan selama tiga hari berturut-turut. Keluarga yang berkunjung akan diberikan kebebasan dengan fasilitas yang telah disiapkan di dua lokasi, yaitu di hanggar dan tempat kunjungan.

Bagi keluarga yang ingin datang, agar membawa tanda identitas diri seperti KTP. "Kami mengingatkan kepada keluarga yang akan datang agar memperhatikan persyaratan, terutama membawa tanda identitas. Jangan sampai sudah antre lama dan kelelahan, tetapi tidak bisa masuk karena lupa membawa KTP," pungkasnya.




(wip/dir)


Hide Ads